STUDI KASUS PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN DEMAM TIFOID

STUDI KASUS PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN DEMAM TIFOID
2019-05-20
en
Thesis
text
Latar Belakang : Pada tahun 2013 di Kabupaten Gunung Kidul demam tifoid termasuk dalam 10 besar penyakit dengan jumlah 1512 kasus. Pada pasien demam tifoid diperlukan penatalaksanaan gizi utuk membantu mempercepat proses penyembuhan pasien. Tujuan Penelitian : Melaksanakan asuhan gizi terstandar pasien demam tifoid. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain studi Kasus. Lokasi penelitian di RSUD Wonosari. Subyek penelitian 1 orang pasien rawat inap dengan kriteria inklusi. Fokus studi yaitu melakukan penapisan gizi, pengkajian gizi, diagnosa gizi, intervensi gizi dan monitoring evaluasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan penyajian data dengan tabulasi. Hasil : Skrinning gizi dilakukan menggunakan form Strong Kids, pasien beresiko sedang mengalami malnutrisi. Hasil pengkajian gizi, diperoleh data antropometri, pasien memiliki status gizi kurus berdasarkan indeks IMT/U. Data biokimia diperoleh hasil uji widal positif, hemoglobin, leukosit, trombosit dan hematocrit rendah. Data fisik klinis diperoleh hasil suhu tinggi, pasien mengeluh mual, pusing dan nyeri perut. Pasien memiliki kebiasaan makan yang kurang baik. Diagnosis gizi ditegakkan untuk menentukan proses intervensi gizi meliputi penentuan tujuan, syarat, dan preskripsi diet. Monitoring dan evaluasi berkaitan dengan data antropometri, biokimia, fisik klinis dan asupan makan pasien. Kesimpulan : Pasien memiliki status gizi kurus, hasil uji widal positif, hemoglobin, leukosit, trombosit dan hematocrit rendah. Berdasarkan hasil monitoring evaluasi terjadi peningkatan berat badan, perkembangan fisik dan klinis yang membaik, dan asupan makan yang meningkat. Kata Kunci : Demam Tifoid, Asuhan Gizi