PERMAINAN ULAR TANGGA DENGAN BENDA ASLI SEBAGAI MEDIA PENYULUHAN PENGENDALIAN JENTIK PADA ANAK SEKOLAH DASAR

2018-07-09

en

Thesis

text

Latar Belakang : Demam berdarah setiap tahunnya sudah menjadi masalah kesehatan di masyarakat. hampir semua daerah di Yogyakarta merupakan daerah endemis DBD. Kabupaten Sleman menunjukkan insidensi yang cukup tinggi dikarenakan memiliki angka bebas jentik (ABJ) di bawah standar yakni 95 %. Upaya untuk meningkatkan ABJ yaitu dengan cara upaya promotif, preventif, maupun kuratif. Maka perlu dilakukan pemberian pengetahuan melalui penyuluhan supaya dapat diterapkan di lingkungannya. Penyuluhan dengan mengajarkan dan bersifat mengajak perlu dilaksanakan pada anak-anak sekolah dasar tentang pentingnya menjaga lingkungan rumah sekitar. Media penyuluhan yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran siswa sekolah dasar adalah dengan menggunakan permainan ular tangga dengan benda asli. Tujuan penelitian: mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan antara penyuluhan metode ceramah dan penyuluhan menggunakan permainan ular tangga dengan benda asli sebagai media terhadap anak sekolah dasar Metode penelitian : penelitian ini adalah quasy experiment dengan menggunakan rancangan non equivalent control group desaign. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2018. Populasi penelitian ini adalah siswa SD N Jatisawit. Sampel kelas 5 dengan jumlah 37 siswa. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan t-Test bebas. Hasil penelitian : media permainan “ular tangga dengan benda asli” memiliki tingkat pengetahuan dengan nilai 0,02 (ρ value < 0,05). Pada media ceramah tingkat pengetahuan dengan nilai 0,719 (ρ value > 0,05). Perbedaan metode penyuluhan denga media ceramah dan permainan “ular tangga dengan benda asli” yaitu nilai 0,02 (ρ value < 0,05). Kesimpulan : ada tingkat pengetahuan menggunakan permainan “ular tangga dengan benda asli” terhadap anak sekolah dasar. Adanya perbedaan penyuluhan menggunakan media ceramah dan permainan “ular tangga dengan benda asli”. Kata kunci : permainan “ular tangga dengan benda asli”, Pengetahuan, pengendalian jentik.