Pengaruh Promosi Kesehatan dengan Media e-Leaflet terhadap Tingkat Pengetahuan Periodontitis pada Penderita Diabetes Melitus

Pengaruh Promosi Kesehatan dengan Media e-Leaflet terhadap Tingkat Pengetahuan Periodontitis pada Penderita Diabetes Melitus
2022-06-14
id
Thesis
text
PENGARUH PROMOSI KESEHATAN DENGAN MEDIA E-LEAFLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN PERIODONTITIS PADA PENDERITA DIABETES MELITUS Sritiance Hutapea1, Eldarita2, Aryani Widayati3 1) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 23 ) Dosen Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Kyai Mojo No. 56 Pingit Sleman Email : pudanhut23@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Terwujudnya kesehatan gigi dan mulut yang optimal dengan pemberian pendidikan mengenai kesehatan gigi, melalui pendekatan yang dapat diterima secara luas dalam mencegah penyakit gigi dan mulut. Peran media menjadi peting dalam mengingkatkan pengetahuan dimana media menjadi sumber informasi, salah satu media yang digunakan adalah leaflet. Hasil studi pendahuluan di Puskesmas Mlati II Sleman Yogyakarta, diketahui 100% responden belum pernah mendapatkan promosi kesehatan mengenai periodontitis, 60% responden tidak mengetahui hubungan periodontitis dengan diabetes mellitus, serta cara pencegahan periodontitis. Tujuan Penelitian: Diketahuinya pengaruh e-leaflet terhadap tingkat pengetahuan periodontitis penderita diabetes mellitus. Metode Penelitian: Penelitian bersifat pre eksperimental dengan rancangan one group pretest posttest. Populasi penderita diabetes mellitus dengan kriteria usia 30–55 tahun. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 30 responden . Variabel bebas promosi kesehatan dengan media e-leaflet, variabel terikat tingkat pengetahuan periodontitis. Instrument peneliti berupa kuesioner. Analisis data menggunakan Wilcoxon Test. Hasil Penelitian: Tingkat pengetahuan periodontitis penderita diabetes mellitus sebelum diberikan promosi kriteria baik 43,3%, cukup 36,7%, kurang baik 20,0%, setelah diberikan promosi kesehatan menggunakan e-leaflet dengan kriteria baik 83,3%, cukup 13,3%, kurang baik 3,3%. Selisih rata-rata sebelum dan sesudah diberikan promosi kesehatan sebesar 9,31. Uji Wilcoxon Test nilai Z sebesar -4,004 dengan p value sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga, promosi kesehatan dengan media e-leaflet berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan periodontitis penderita diabetes mellitus. Kesimpulan: Pengetahuan responden setelah menggunakan media e-leaflet semakin baik. Kata Kunci: Promosi Kesehatan, Periodontitis, E-leaflet, Diabetes Melitus.