Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Kanker Serviks dengan Perilaku Pemeriksaan IVA Pada ibu Usia 20-50 Tahun di Wilayah PMB Suhartiningsih Tanjungsari Gunungkidul
Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Kanker Serviks dengan Perilaku Pemeriksaan IVA Pada ibu Usia 20-50 Tahun di Wilayah PMB Suhartiningsih Tanjungsari Gunungkidul
2022-09-20
en
Thesis
text
Latar Belakang : Pemerintah Indonesia menargetkan minimal 80% wanita usia 20-50 tahun melakukan deteksi dini setiap 5 tahun. Jumlah wanita Indonesia yang telah melakukan deteksi dini sebanyak 575.503 orang dengan hasil IVA positif sampai dengan tahun 2018 sebanyak 25.805 wanita. Banyak faktor yang membuat mereka tidak melakukan pemeriksaan pap smear secara teratur, antara lain : rendahnya tingkat pengetahuan, minimnya akses informasi kesehatan tentang screening IVA, kurangnya tenaga terlatih untuk pengambilan sediaan, jauhnya tempat pelayanan pap smear, rasa takut, mau dan tingkat ekonomi yang rendah, dan lain-lain.
Tujuan : Diketahuinya hubungan tingkat pengetahuan tentang kesehatan reproduksi kanker serviks dengan perilaku pemeriksaan iva pada ibu-ibu yang berusia 20-50 tahun di wilayah PMB Suhartiningsih.
Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik korelatif yaitu penelitian untuk mengetahui hubungan variabel yang satu dengan yang lainnya.Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat hubungan antara dua variabel pada saituasi atau sekelompok subyek yang dilakukan bersamaan pada satu waktu dengan cara responden mengisi kuesioner yang telah disediakan dan sampel dalam penelitian ini 60 responden.
Hasil : Hasil dari penelitian tentang hubungan pengetahuan dengan perilaki menunjukkan bahwa responden memiliki pengetahuan baik dan melakukan pemeriksaan IVA adalah sebanyak 27 responden (93,1%), responden yang memiliki pengetahuan cukup dan pernah melakukan IVA sebanyak 4 responden (18,2%), dan responden yang berpengetahuan kurang dan pernah melakukan IVA yakni 0 (tidak ada
Kesimpulan : Bahwa tingkat pengetahuan yang semakin tinggi akan mempengaruhi perilaku pemeriksaan iva.
Kata kunci :pengetahuan kesehatan reproduksi,perilaku kanker serviks, IVA