PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN PADA TINDAKAN ODONTEKTOMI MENGGUNAKAN ANASTESI LOKAL DAN GENERAL

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN PADA TINDAKAN ODONTEKTOMI MENGGUNAKAN ANASTESI LOKAL DAN GENERAL
2021-10-20
id
Thesis
text
Latar Belakang : Tindakan odontektomi adalah penatalaksanaan untuk gigi molar ketiga yang mengalami impaksi dilakukan menggunakan prosedur anastesi dan dapat menimbulkan kecemasan yang cenderung lebih tinggi pada pasien Tujuan : Diketahui perbedaan tindakan odontektomi menggunakan anastesi lokal dan general terhadap tingkat kecemasan di poli bedah mulut RSUD dr Adnaan WD Payakumbuh Sumatera Barat Metode : Jenis penelitian menggunakan pengukuran sekali saja terhadap variabel penelitian dengan melakukan pengumpulan data berupa kuisioner. Populasi seluruh pasien odontektomi pada bulan Oktober, sampel berjumlah 34 orang dengan menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner. Analisis data yang dilakukan melalui uji Paired Sample T Test Hasil : Dari penelitian ini didapat hasil tingkat kecemasan tindakan odontektomi menggunakan anastesi lokal yaitu pada kecemasan sedang dengan persentase76,5% dan kecemasan berat 23,5%. Sedangkan hasil tingkat kecemasan tindakan odontektomi menggunakan anastesi general yaitu pada kecemasan berat dengan persentase 88,2% dan kecemasan sedang 11,8%. Hasil uji Paired Sample T Test perbedaan tindakan odontektomi menggunakan anastesi lokal dan general terhadap tingkat kecemasan diperoleh nilai P=0.000<0.05 menunjukkan adanya perbedaan tindakan odontektomi menggunakan anastesi lokal dan general terhadap tingkat kecemasan Kesimpulan : Tingkat kecemasan tindakan odontektomi menggunakan anastesi general lebih tinggi yaitu cemas berat daripada tingkat kecemasan tindakan odontektomi menggunakan anastesi lokal yaitu cemas sedang Kata Kunci : Odontektomi, Anastesi Lokal, Anastesi General dan Kecemasan