GAMBARAN FASILITAS SANITASI WISATA TELAGA NGEBEL DI KECAMATAN NGEBEL KABUPATEN PONOROGO TAHUN 2022
GAMBARAN FASILITAS SANITASI WISATA TELAGA NGEBEL DI KECAMATAN NGEBEL KABUPATEN PONOROGO TAHUN 2022
2022-06-30
en
Thesis
text
Pariwisata merupakan sektor ekonomi yang cukup penting di Indonesia dan terus mengalami peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara setiap tahunnya. Berdirinya Pariwisata diakui dapat menggerakkan ekonomi dan memberdayakan masyarakat. Pemerintah Indonesia telah mengakui potensi kemajuan ekonomi yang dapat dilakukan oleh industri Pariwisata yang Tangguh. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia tahun 2009 Industri wisata merupakan suatu upaya pariwisata yang saling terkait dalam rangka menghasilkan barang atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dalam penyelenggaraan pariwisata . Fasilitas sarana sanitasi tersebut diantaranya :keberadaan toilet umum, sarana penyediaan air bersih, tempat sampah yang memadahi dan sarana pembuangan air limbah (SPAL). Fasilitas sarana sanitasi di Pariwisata merupakan prasarana untuk menunjang kenyamanan pada suatu objek wisata. Semakin baik fasilitas sarana sanitasinya maka semakin tinggi tingkat kenyamanan wisatawan yang berkunjung. Fasilitas sanitasi yang tidak terjaga kebersihannnya akan memberikan dampak buruk pada pengunjung seperti, penularan berbagai penyakit infeksi misalnya diare, kolera, typoid, penyakit kulit, dan lain sebagainya. Tujuan dari di lakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kondisi lingkungan dan kondisi fasilitas sarana sanitasi di tempat Pariwisata Telaga Ngebel Kabupaten Ponorogo tahun 2022. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survey deskriptif yang dilakukan dengan metode observasi dengan pengisian checklist yang mengacu pada Permenkes No. 14 tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan dan wawancara dengan pihak-pihak terkait. Berdasarkan cheklist yang digunakan sebagai acuan penelitian pariwisata yang termasuk kedalam kategori laik sehat yaitu pariwisata yang jika di nilai dengan cheklist tersebut mendapat skor >70 poin. Hasil penelitian yang dilakukan dengan formulir cheklist tersebut menunjukkan bahwa kondisi fasilitas sarana sanitasi di Pariwisaata Telaga Ngebel dapat di kategorikan ke dalam “laik sehat” karena setelah dilakukan penilaian mendapat poin 38 poin dari poin keseluruhan 50 poin dan jika dihitung kembali dengan rumus mendapatkan nilai 76 poin. Fasilitas sarana sanitasi di Pariwisata Telaga Ngebel secara penilaian memenuhi syarat, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan mutu sarana sanitasi tersebut diantaranya kamar mandi sebaiknya dalam penggunaannya terpisah laki-laki dan perempuan dan TPS yang sebaiknya di bangunkan bak sebagai penampung sementara. Fasilitas sarana sanitasi di Pariwisata Telaga Ngebel yang “laik sehat” akan meningkatkan kepuasan pengunjung.