PENERAPAN KONSELING SPIRITUAL DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN SPIRITUAL PADA TN.H DENGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DI RSJ GRHASIA DIY

PENERAPAN KONSELING SPIRITUAL DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN SPIRITUAL PADA TN.H DENGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DI RSJ GRHASIA DIY
2022-11-08
id
Thesis
text
Latar Belakang : Penyalahgunaanan NAPZA masih menjadi permasalahan kesehatan di seluruh dunia terutama bagi negara yang sedang berkembang seperti Indonesia. Data prevalensi penyalahgunaan NAPZA secara nasional pada tahun 2022 mengalami peningkatan. Jumlah pasien rawat jalan di Instalasi Penanganan Korban NAPZA RSJ Grhasia Januari 2022 sampai dengan Oktober 2022 menglami kenaikan yang cukup signifikan sedangkan pasien rawat inap tidak ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Tujuan : Diperoleh pengalaman nyata dalam menerapkan konseling spiritual dalam pemenuhan kebutuhan spiritual pada pasien penyalahgunaan NAPZA di RSJ Grhasia DIY. Metode : Studi kasus ini menggunakan pendekatan asuhan keperawatan pada pasien dengan resiko distres spiritual pada pasien penyalahgunaan NAPZA dari tahap pengkajian sampai evaluasi. Hasil: setelah dilakukan konseling spiritual berupa bimbingan sholat, berdoa dan berdzikir, belajar mengaji, mendengarkan ceramah agama pasien menyatakan hatinya merasa tenang dan berharap bisa bersih (clean) dari penyalahgunaan NAPZA. Kesimpulan : penerapan konseling spiritual yang dilakukan selama 3 hari dapat mengurangi keinginan untuk memakai zat kembali dan menurunkan distres spiritual pasien. Diperlukan instruktur religi yang profesional dan komitmen yang kuat antara perawat yang dinas pagi, siang dan malam untuk keberhasilan konseling spiritual. Kata kunci : Konseling spiritual, Penyalagunaan NAPZA