“ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. E
UMUR 32 TAHUN G2P1A0 UMUR KEHAMILAN 38+5 MINGGU
DENGAN KEHAMILAN NORMAL DI PMB SURATNI “
“ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. E
UMUR 32 TAHUN G2P1A0 UMUR KEHAMILAN 38+5 MINGGU
DENGAN KEHAMILAN NORMAL DI PMB SURATNI “
KODEPRODI15901#Pendidikan Profesi Bidan Profesi
2022-05-28
id
Other
text
SINOPSIS
Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny. E Umur 32 Tahun
G2P1Ab0Ah1 Umur Kehamilan 38+5 Minggu dengan Kehamilan Normal
di PMB Suratni
Menurut world health organization (WHO) kesehatan ibu merupakan kunci
bagi kesehatan generasi penerusnya, ibu yang sehat ketika hamil, aman ketika
melahirkan, pada umumnya akan melahirkan bayi yang sehat. Oleh sebab itu angka
kesakitan dan kematian ibu merupakan indikator yang penting untuk
menggambarkan status kesehatan maternal. Asuhan kebidanan yang dilakukan
secara continuity of care (COC) merupakan asuhan yang dilakukan secara
berkesinambungan dan komperhensif dari hamil sampai dengan keluarga berencana
(KB) yang sangat penting untuk mendukung terciptanya derajat kesehatan ibu dan
anak yang baik, sekaligus sebagai upaya penurunan AKI & AKB.
Pada kasus ini asuhan kebidanan dilakukan pertama kali pada hari Sabtu,
tanggal 05 Maret 2022 saat pasien kunjungan ulang di PMB Suratni dengan
kehamilan trimester 3. Ibu dengan kehamilan anak yang kedua, tidak pernah
keguguran, pernah melahirkan sekali secara normal, saat ini usia anak pertamanya
5 tahun. Datang dengan keluhan pinggang sering pegel-pegel dan nyeri diarea
selangkangan, kondisi tersebut dapat diatasi dengan pemberian komunikasi,
informasi dan edukasi ketidaknyamanan trimester 3. Kontak kedua dilakukan saat
usia kehamilan 39
+1 minggu dengan keluhan perut sering kenceng-kenceng, namun
belum mengeluarkan lendir darah atau air ketuban. Intervensi yang diberikan yaitu
memberikan komunikasi, informasi dan edukasi tanda-tanda persalinan dan
persiapan menjelang persalinan.
Ibu melahirkan pada tanggal 10 Maret 2022 jam 02.15 WIB, dengan spontan
di PMB Suratni. Tidak ada penyulit atau komplikasi yang terjadi baik pada ibu atau
pada bayi. Bayi lahir langsung menangis spontan dengan berat badan lahir
2.800gram. Asuhan masa nifas dan menyusui dilakukan pada 6 jam setelah
melahirkan, 7 hari setelah melahirkan, 14 hari setelah melahirkan dan 40 hari
setelah melahirkan. Selama masa nifas tidak terdapat komplikasi yang terjadi hanya
saja, ibu merasa produksi ASI nya kurang lancar sehingga perlu diberikan
intervensi untuk mendudkung ibu untuk melewati masa menyusui nya dengan cara
memberikan KIE tentang teknik menyusui yang baik dan benar dan menejemen
lakstasi. Pada 7 hari setelah melahirkan ibu sudah mulai diberikan KIE tentang
keluarga berencana dan memberitahu ibu untuk mengimunisasikan anaknya.
Konseling keluarga berencana dilakukan saat kunjungan kerumah yaitu pada hari
ke 7 dan hari ke 14 setelah melahirkan.
Pada tanggal 06 April 2022 atau bayi saat berusia 27 hari dilakukan
imunisasi BCG. Pada tanggal 16 April 2022 ibu akhirnya memutuskan untuk
menggunakan KB AKDR Tcu 380 A. Kesimpulan dari laporan ini adalah asuhan
kebidanan dapat dilakukan secara continuity of care (COC) terhitung dari
kehamilan, persalinan, masa nifas, bayi baru lahir, dann keluarga berencana.
Asuhan kebidanan berhasil dilakukan dengan baik, tidak ada penyulit dan
komplikasi selama berjalan nya asuhan.