PENERAPAN RANGE OF MOTION (ROM) PADA PASIEN GANGGUAN MOBILITAS FISIK DENGAN STROKE NON HEMORAGIK DI RUANG CEMPAKA 2 RSUD SLEMAN YOGYAKARTA

PENERAPAN RANGE OF MOTION (ROM) PADA PASIEN GANGGUAN MOBILITAS FISIK DENGAN STROKE NON HEMORAGIK DI RUANG CEMPAKA 2 RSUD SLEMAN YOGYAKARTA
2022-12-05
en
Thesis
text
Latar belakang: Range Of Motion (ROM) adalah suatu latihan dengan jumlah maksimum gerakan yang dilakukan oleh sendi dalam keadaan normal. ROM sangat penting diberikan pada pasien gangguan mobilitas fisik dengan Stroke non hemoragik untuk mengurangi komplikasi seperti kekakuan sendi, kontraktur, dan kelemahan pada ekstremitas. Tujuan: Untuk melakukan Penerapan ROM pada pasien gangguan mobilitas fisik dengan Stroke Non Hemoragik Di Ruang Cempaka 2 RSUD Sleman Yogyakarta. Metode: Penerapan teknik ROM menggunakan metode studi kasus pada satu orang klien dengan melakukan latihan ROM dua kali sehari selama 15-20 menit dalam waktu empat hari.. Hasil: Setelah klien diberikan latihan ROM selama empat hari didapatkan hasil pada ekstremitas dan kekuatan otot meningkat, serta terjadinya penurunan kekakuan sendi. Kesimpulan: Penerapan ROM dapat memberikan peningkatan kekuatan otot pada pasien dengan gangguan mobilitas fisik dari kekuatan otot 1 menjadi 2 pada hari keempat. Kata Kunci: Kekuatan otot, Kelemahan ekstremitas, Mobilitas fisik