KAJIAN KEMAMPUAN MEDIA ZEOLIT, PASIR KUARSA,
ARANG AKTIF, DAN PASIR VULKANIK DALAM
MENURUNKAN KADAR Fe AIR SUMUR
KAJIAN KEMAMPUAN MEDIA ZEOLIT, PASIR KUARSA,
ARANG AKTIF, DAN PASIR VULKANIK DALAM
MENURUNKAN KADAR Fe AIR SUMUR
2018-07-26
id
Thesis
text
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang memiliki fungsi sangat
penting bagi kehidupan. Masalah yang sering dihadapi adalah tingginya kadar besi di
dalam air yang menyebabkan kualitas fisik air menurun, air menjadi keruh dan berbau
amis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar Fe air sumur sebelum dan
sesudah dilakukan penyaringan dengan menggunakan media zeolit, media pasir
kuarsa, media arang aktif, pasir vulkanik, dan diketahuinya kemampuan media yang
tertinggi dalam penurunan kadar Fe pada air sumur.
Penelitian ini merupakan peneitian eksperimen dengan desain penelitian Pre
test-Post Test Only Desaign terdiri dari media zeolit (A), media pasir kurasa (B),
media arang aktif (C), dan media pasir vulkanik (D) ketebalan 80 cm.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan filter A sebesar 1,02
mg/L atau 56,95 %, filter B sebesar 1,03 mg/L atau 54,72 %, filter C sebesar 0,43
mg/L atau 35,27 % dan filter D sebesar 0,82 mg/L atau 56,67 %.
Berdasarkan hasil perlakuan yang dilakukan, semua media dengan ketebalan
80 cm yang digunakan untuk mengolah air sumur mampu menurunkan kadar Fe
dengan kemampuan bervariasi dan kemampuan media zeolit (A) paling tinggi dalam
menurunkan kadar Fe pada air sumur dibandingkan media yang lainnya.