PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK SANYINJAO (Sp6) TERHADAP DISMENOREA PRIMER SISWI SMP DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA
PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK SANYINJAO (Sp6) TERHADAP DISMENOREA PRIMER SISWI SMP DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA
Akper YKY Yogyakarta
2015-02
en
Article
text
Latar Belakang Masalah.
Dismenorea adalah nyeri kram pert yang disebabkan oleh menstruasi. Prevalensi dikalangan remaja sebesar 43,1% nyeri terjadi selama setiap periode menstruasi dan 41% melaporkan sakit yang teriadi selama beberapa periode. Geiala dismenorea berupa berdenyut-denvut nveri yang berasal dari perut bagian bawah, seringdisertai dengan mual, muntah, sakit kepala, sakit punggung, kelemahan, diare, sulit tidur, atau kegugupan, peningkatan sensitivitas nyeri dan ganguan metabolisme otak. Penanganannya selama ini lebih sering menggunaan obat-obatan. Akupresur pada titik Sanyijiao (Sp) merupakan teknik pengobatan untuk mengurangi rasa nyeri pada menstruasi yang sudah lama dilakukan di daerah China.
Tujuan Penelitian.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh akupresur pada titik Sanyinjiao (SP6) terhadap respon nyeri dismenorea primer Siswi SMP
Metode Penelitian.
Metoda penelitian in menggunakan quasi experimen dengan design pre dan post kontrol, dengan analisis data t test. Sampel sebanyak 12 siswi masing masing 56 siswi sebagai kelompok kontrol dan kelompok intervensi di SMPIT Abubakar dan Madarasah Mu’alimaat Muhammadiyah. Kelompok intervensi mendapat perlakuan akupresur selama 10 menit di kedua kaki kiri dan kanan, sedangkan kontrol mendapatkan konpres hangat selama 20 menit
di sekitar perut bagian bawah. Kedua sekolah ini merupakan sekolah yang siswanya tinggal di asrama.
Hasil.
Hasil penelitian in menunjukkan nilai mean dan SD pada kelompok perlakuan sebelum
akupresur sebesar 4,3571 ‡ 1.2566 dan setelah akupresur sebesar 3,0179 ‡1.2430, sedangkan nilai mean dan SD pada kelompok kontrol sebelum sebesar 3,7857 ‡ 1.0394 dan sesudah nya sebesar 3,1250 #0,7876. Berdasarkan data tersebut dapat di kaji bahwa terdapat penurunan mean kelompok perlakuan lebih besar (mean=1,339; SD=0.478) dibandingkan dengan kelompok kontrol (mean=0,661; SD=0.695), sehingga memberikan hasil secara statistik bermakna (sig a< 0,05, a 0,001; t test = 6,022).
Kesimpulan.
Akupresur pada titik: Sanyinjiao (Sp) mampu menurunkan nyeri dismenorea primer pada siswi SMP.