PENERAPAN RANGE OF MOTION PASIF DALAM MENGATASI
MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA PASIEN STROKE
NON HEMORAGIK DI RUANG ALAMANDA I
RSUD SLEMAN
PENERAPAN RANGE OF MOTION PASIF DALAM MENGATASI
MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA PASIEN STROKE
NON HEMORAGIK DI RUANG ALAMANDA I
RSUD SLEMAN
2022-12-12
en
Thesis
text
Latar Belakang: Stroke adalah manifestasi klinis dari gangguan fungsi otak baik
vokal maupun global (menyeluruh), yang berlangsung cepat, berlangsung lebih
dari 24 jam atau sampai menyebabkan kematian, tanpa penyebab lain selain
gangguan vaskular dengan gejala klinis yang kompleks. Masalah yang sering
muncul pada pasien stroke adalah gangguan gerak, pasien mengalami gangguan
atau kesulitan saat berjalan karena mengalami gangguan pada kekuatan otot dan
keseimbangan tubuh, maka perlu dilakukan intervensi atau rencana tindakan
keperawatan yang tepat seperti latihan penguatan sendi / Range Of Motion
(ROM). Tujuan: Menerapkan Range of Motion sebagai bagian intervensi
mandiri perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien Stroke
Non Hemoragik dengan masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik Metode:
Pendekatan studi kasus pada pasien Stroke Non Hemoragik yang mengalami
kelemahan anggota gerak di RSUD Sleman Yogyakarta dengan penerapan Range
of Motion berdasarkan evidence base practice. Hasil: Terdapat peningkatan
kekuatan otot pada pasien setelah dilakukan latihan ROM. Kekuatan otot pada
saat pengkajian dengan nilai 1 pada ekstremitas kiri atas dan 2 pada ekstremitas
kiri bawah meningkat menjadi 2 pada ekstremitas kiri atas dan 3 pada ekstremitas
kiri bawah.. Kesimpulan: Tindakan Keperawatan pemberian ROM yang
diberikan 2 kali sehari selama 15 sampai 30 menit pada pasien dengan stroke non
hemorargik yang mengalami kelemahan anggota gerak terbukti dapat
meningkatkan kekuatan otot dan merupakan tindakan mandiri perawat.yang bisa
diterapkan di rumah sakit dan diajarkan pada pasien dan keluarga untuk dapat
diterapkan saat melanjutkan perawatan di rumah.
Kata Kunci: stroke non hemoragik, Range of Motion pasif, gangguan mobilitas fisik.