ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. T
USIA 26 TAHUN G1P0AB0AH0 DENGAN ANEMIA RINGAN
DI PUSKESMAS IMOGIRI I

ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. T
USIA 26 TAHUN G1P0AB0AH0 DENGAN ANEMIA RINGAN
DI PUSKESMAS IMOGIRI I
2023-05-12
id
Thesis
text
Mewujudkan kehidupan sehat dan sejahtera merupakan salah satu tujuan
dari Sustainable Develpoment Goals (SDG’s) dengana target tahun 2030
mengurangi Angka Kematian Ibu (AKI) hingga kurang dari 70 per 100.000
kelahiran hidup dan menurunkan Angka Kematian Neonatal (AKN) setidaknya
hingga 12 per 1000 kelahiran hidup serta Angka Kematian Balita 25 per 1000
kelahiran hidup. Penyebab utama kematian ibu adalah perdarahan, infeksi,
eklamsia, partus lama, dan komplikasi abortus. Sedangkan penyebab tidak langsung
yaitu kematian ibu yang disebabkan oleh suatu penyakit, yang bukan komplikasi
obstetrik, yang berkembang atau bertambah berat akibat kehamilannya atau
persalinan seperti anemia dan kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK). Anemia
dan KEK pada ibu hamil berisiko terhadap terjadinya hambatan pertumbuhan janin
sehingga bayi mengalami bayi berat lahir rendah (BBLR), perdarahan pada saat
persalinan dan dapat berlanjut setelah persalinan yang dapat menyebabkan
kematian ibu dan bayinya.
Pada tanggal 17 Januari 2023 ibu bersalin di Rumah Sakit Rajawali Citra
Bantul secara spontan, normal dirujuk dari puskesmas karena anemia ringan. Bayi
lahir spontan, Normal, pukul 18.35 bayi lahir spontan, jenis kelamin laki-laki, BBL
2960 gram, PB 52 cm tidak mengalami komplikasi. Selama masa Nifas, tidak
terjadi komplikasi. Ibu berencana menggunakan kontrasepsi KB suntik 3 bulan.
Kebidanan berkesinambungan yang diberikan kepada Ny T dari kehamilan
trimester III hingga pemakaian kontrasepsi sebagian berhasil, persalinan sesuai
dengan perencanaan, tidak terjadi komplikasi selama masa kehamilan dan nifas,
serta rencana KB. Setelah dilakukan asuhan kebidanan secara Continuity Of Care
(COC) pada Ny.T diharapkan dapat dilakukan deteksi sedini mungkin pada ibu
hamil yang memiliki faktor risiko terutama anemia pada kehamilan sehingga dapat
mengurangi kemungkinan komplikasi yang dapat terjadi.