PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN)
DAN KEBERADAAN JENTIK DI WILAYAH UJI COBA
NYAMUK BER-WOLBACHIA DI KELURAHAN
MANTRIJERON YOGYAKARTA
PERILAKU PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN)
DAN KEBERADAAN JENTIK DI WILAYAH UJI COBA
NYAMUK BER-WOLBACHIA DI KELURAHAN
MANTRIJERON YOGYAKARTA
2018-07-17
id
Thesis
text
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta mencatat bahwa penderita DBD pada
tahun 2016 mencapai 1.015 orang dengan 4 penderita diantaranya meninggal
dunia (CFR 0,39%). Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Mantrijeron,
Kecamatan Mantrijeron, Kota Yogyakarta yang bertujuan mengetahui perilaku
pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN DBD) dan
keberadaan jentik. RW 18 Mantrijeron sebagai tempat uji coba nyamuk ber-
Wolbachia dan RW 08 sebagai kontrol. Penelitian deskriptif ini melibatkan 48
responden. Data primer didapatkan melalui wawancara menggunakan kuesioner
yang berisi tentang perilaku PSN dan observasi. Data dianalisis dengan analisis
deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa 78,3% responden di RW 08 dan 76%
repsonden di RW 18 memiliki perilaku PSN DBD baik. Hasil keberadaan jentik
dengan cara pemantauan jentik di RW 08 didapatkan hasil CI 8,3%, HI 34,8%, BI
47,2%, ABJ 65,2%. Sedangkan di RW 18 adalah CI 2,8%, HI 16%, BI 20%, dan
ABJ 84%. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan perilaku
PSN dan keberadaan jentik antara wilayah yang menjadi tempat uji coba nyamuk
ber-Wolbachia dan yang tidak di Kelurahan Mantrijeron. memiliki perilaku PSN
lebih Disarankan agar masyarakat lebih meningkatkan perilaku PSN DBD untuk
mengurangi keberadaan jentik nyamuk.