PERBEDAAN PERUBAHAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA SAAT MENYUSUN SKRIPSI DENGAN INTERVENSI TERAPI WARNA HIJAU DIBANDINGKAN TERAPI RELAKSASI NAPAS DALAM
PERBEDAAN PERUBAHAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA SAAT MENYUSUN SKRIPSI DENGAN INTERVENSI TERAPI WARNA HIJAU DIBANDINGKAN TERAPI RELAKSASI NAPAS DALAM
2023-05-09
id
Thesis
text
Latar Belakang: Mahasiswa tingkat akhir dituntut untuk menyelesaikan skripsi yang mana dapat menyebabkan mahasiswa rentan mengalami kecemasan. Salah satu terapi non farmakologis untuk mengatasi kecemasan adalah terapi warna hijau. Terapi warna hijau akan meningkatkan kadar hormon serotonin, oksitosin serta penurunan hormon norepinephrine yang akan meningkatkan suasana hati dan rasa bahagia sehingga kecemasan saat menyusun skripsi akan menurun
Tujuan: Mengetahui perbedaan perubahan tingkat kecemasan pada mahasiswa saat menyusun skripsi dengan intervensi terapi warna hijau dibandingkan terapi relaksasi napas dalam di Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Metode: Jenis penelitian quasy eksperiment dengan Pre and posttest control group design. Jumlah responden sebanyak 44 yang dipilih dengan total sampling. Jumlah sampel kelompok intervensi 22 responden dan kelompok pembanding 22 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner skala kecemasan. Analisa data menggunakan uji paired t-test dan uji independent t-test dengan taraf signifikan p<0,05.
Hasil: Terdapat perbedaan tingkat kecemasan yang signifikan pada kelompok intervensi dan kelompok pembanding sebelum diberikan perlakuan (p value=0,00) dan sesudah diberikan perlakuan (p value =0,035).
Kesimpulan: Terapi warna hijau lebih efektif untuk menurunkan tingkat kecemasan mahasiswa yang sedang menyusun skripsi dibandingkan terapi relaksasi napas dalam.
Kata Kunci: kecemasan, terapi warna hijau, terapi relaksasi napas dalam