GAMBARAN PENGETAHUN DAN SIKAP TENTANG PENCEGAHAN KEJADIAN RISIKO KEHAMILAN 4-T (4 TERLALU) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS DLINGO 1
GAMBARAN PENGETAHUN DAN SIKAP TENTANG PENCEGAHAN KEJADIAN RISIKO KEHAMILAN 4-T (4 TERLALU) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS DLINGO 1
2018-06-04
en
Thesis
text
Latar Belakang : Risiko tinggi kehamilan merupakan penyebab kematian ibu. Terlebih ibu hamil yang memiliki riwayat 4-T (4 Terlalu) yaitu ibu hamil dalam keadaan terlalu muda <20 tahun, terlalu tua >35 tahun, terlalu banyak anak dan terlalu dekat jarak kehamilan <2 tahun. Prevalensi angka kejadian risiko kehamilan 4 Terlalu di Puskesmas Dlingo 1 sebanyak 67,34%, dimana sebagian besar ibu hamil risiko tinggi memiliki riwayat kehamilan 4-T. Risiko kehamilan 4-T dapat dicegah dan diantisipasi. Perilaku pencegahan risiko kehamilan dapat dipengaruhi dari faktor yaitu pengetahuan dan sikap ibu hamil.
Tujuan penelitian : Mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap tentang pencegahan kehamilan 4-T (4 Terlalu) pada ibu hamil di Puskesmas Dlingo 1.
Metode penelitian : Jenis penelitian ini adalah deskriptif cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2018 di Puskesmas Dlingo 1. Subjek penelitian ini 52 ibu hamil di Puskesmas Dlingo 1. Insrtumen pengumpulan data dengan kuesioner.
Hasil penelitian : Ibu hamil berpengetahuan cukup 57,7%. Ibu hamil memiliki sikap tidak mendukung 55,7%. ibu hamil berumur antara 20-35 90,4%. Paritas ibu hamil multipara 46,2%. Jarak kekehamilan >2 100%.
Kesimpulan : Umur, paritas dan jarak kehamilan ibu hamil sebagian besar yang memiliki pengetahuan cukup dan sikap tidak mendukung berumur 20-35tahun, paritas multipara dan memiliki jarak kehamilan yang ideal yaitu >2 tahun. Pengetahuan ibu hamil mengenai risiko kehamilan 4-T dalam kategori cukup memiliki sikap tidak mendukung tentang pencegahan kejadian risiko kehamilan 4-T (4 Terlalu).
Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Umur, Paritas, Jarak Kehamilan