PENERAPAN TEKNIK BLADDER TRAINING PADA ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN STROKE DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN ELIMINASI URIN DI RSUD WATES
PENERAPAN TEKNIK BLADDER TRAINING PADA ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN STROKE DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN ELIMINASI URIN DI RSUD WATES
2018-07-15
en
Thesis
text
Latar Belakang : Bladder training sebagai upaya dalam latihan kandung kemih yang bertujuan untuk mengembangkan tonus otot dan sfingter kandung kemih agar berfungsi optimal. Tujuan bladder training untuk memperpanjang interval antara urin pasien, menstabilkan kandung kemih.
Tujuan Studi Kasus : Membandingkan perbedaan respon pasien setelah dilakukan tindakan penerapan teknik bladder training pada pasien dengan gangguan eliminasi urin
Metode Studi Kasus : Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif. Penulis membandingkan respon dua pasien stroke yang sama-sama terpasang selang kateter dengan indikasi akan pulang dan dilakukan tindakkan teknik bladder training. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan studi dokumen.
Hasil Studi Kasus : Penerapan teknik bladder training pada pasien stroke yang terpasang selang kateter dengan gangguan pemenuhan kebutuhan eliminasi urin memberikan pengaruh terhadap inkontensia urin, dan respon pasien bisa merasakan sensasi berkemih.
Kesimpulan : Penerapan teknik bladder training memberikan respon yang berbeda pada kedua pasien
Kata Kunci : Bladder Training, gangguan eliminasi urin, sensasi berkemih