KAJIAN AKTIVIATS FISIK DAN STATUS GIZI DI SMAN 2 SLEMAN
KAJIAN AKTIVIATS FISIK DAN STATUS GIZI DI SMAN 2 SLEMAN
2023-05-08
id
Thesis
text
Latar Belakang : Masalah gizi remaja di Indonesia masih menjadi masalah, Menurut data Riskedas 2018 menunjukka bahwa remaja usia 16-18 tahun dengan kondisi kurus dan sangat kurus. Berat badan lebih dan obesitas sebesar 13,5% pada remaja usia 16-18 tahun (Kemenkes RI, 2018). Factor yang mempengaruhi status gizi pada remaja antara lain aktivitas fisik. dampak pandemic COVID-19 saat ini telah meningkatkan peluang remaja untuk menjauh dari aktivitas fisik karena mereka menghabiskan lebih banyak waktu didepan perangkat mereka mengerjakan tugas sekolah, akses internet, dan aktivitas ringan lainnya.
Tujuan : Mengkaji aktivitas fisik dan status gizi pada remaja di SMAN 2 Sleman
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 13 bulan Desember tahun 2022. Pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling Sampel pada penelitian ini 46 siswa/i kelas XI di SMAN 2 Sleman.
Hasil : Hasil penelitian diketahui terhadap 46 responden didapatkan (55%) aktivitas sedang, (78%) status gizi normal, dan aktivitas fisik berdasarkan status gizi didapatkan aktivitas berat dengan status gizi normal (95%), dan status gizi normal (5%). Untuk aktivitas sedang dengan status gizi kurus (4%), status gizi normal (72%), status gizi gemuk (12%), dan obesitas (12%). Dari 46 responden aktivitas fisik paling sedikit yaitu ringan dengan status gizi gemuk (50%) dan obesitas (50%).
Kesimpulan : Sebagian besar siswa/i kelas XI SMAN 2 Sleman memiliki aktivitas fisik sedang yaitu 25 orang (54%), Sebagian besar siswa/i kelas XI SMAN 2 Sleman memiliki status gizi normal yaitu 36 orang (78%), terdapat kecenderungan semakin rendah aktivitas fisik semakin tinggi remaja memiliki status gizi gemuk dan obesitas.
Kata kunci : Aktivitas Fisik, Status Gizi, Remaja