GAMBARAN TIGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PERILAKU SEKS PRANIKAH REMAJA DI KELAS X SMK N 1 PANDAK

GAMBARAN TIGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PERILAKU SEKS PRANIKAH REMAJA DI KELAS X SMK N 1 PANDAK
2023-05-31
id
Thesis
text
OVERVIEW OF KNOWLADGE LEVELS AND ATTITUDES ABOUT ADOLESCENT PREMARITAL SEX BEHAVIOR IN CLASS X SMK N 1 PANDAK Silfia Dwi Damayanti¹, Niken Meilani², Wafi Nur Muslihatun³ ¹²³ Departement of Midwifery Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Jl. Mangkuyudan MJ III/304, Yogyakarta 55143. (0274) 374331. Email: silvia.manggisan@gmail.com. nikenbundaqueena@gmail.com, wafinur.muslihatun@poltekkesjogja.ac.id ABSTRACT Background: Adolescents admitted to having sexual relations before marriage as many as 2% of adolescent girls and 8% of adolescent boys. Sexual intercourse before marriage can lead to unwanted pregnancy. The number of teenage pregnancies in 2020 was 46 per 1,000 women aged 15-19 years. The number of adolescents aged 14-19 years and experiencing cases of unwanted pregnancy was 19,6%. In 2020, Bantul Regency had 219 cases of unwanted pregnancies. Objective: This study aims to determine the level of knowledge and attitudes about premarital sex behavior of adolescents in class X of SMK N 1 Pandak. Method: This research method is descriptive with a cross sectional time approach.The questionnaire has been tested for validity. Data were collected using questionnaires on the level of knowledge about premarital sex with the categories of tub, adequate, less and attitude questionnaires about premarital sex behavior of adolescents with categories of support and not support. The subjects of the study were 315 respondents. Results: The results showed that respondents’ level of knowledge about premarital sex had good knowledge of 73%, sufficient knowledge of 25,4%, and knowledge of less than 1,6%. The number of respondents’ attitudes about premarital sex behavior that supported 49,5% and those that did not support 50,5%. Conclusion: The level of knowledge of respondents about premarital sex behavior is the majority of good knowledge. The majority of respondents’ attitudes about premarital sex behavior did not support premarital sex behavior. Keywords: Knowladge Level, Attitude, Premarital Sex GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PERILAKU SEKS PRANIKAH REMAJA DI KELAS X SMK N 1 PANDAK Silfia Dwi Damayanti¹, Niken Meilani², Wafi Nur Muslihatun³ ¹²³ Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Jl. Mangkuyudan MJ III/304, Yogyakarta 55143. (0274) 374331. Email: silvia.manggisan@gmail.com, nikenbundaqueena@gmail.com, wafinur.muslihatun@poltekkesjogja.ac.id ABSTRAK Latar Belakang: Remaja mengaku sudah melakukan hubungan seksual sebelum menikah sebanyak 2% remaja wanita dan 8% remaja pria.Hubungan seksual sebelum menikah dapat menyebabkan kehamilan yang tidak diinginkan. Jumlah kehamilan remaja tahun 2020 sebesar 46 per 1.000 perempuan usia 15-19 tahun. Jumlah remaja usia 14-19 tahun dan mengalami kasus kehamilan tidak diingnkan sebesar 19,6%. Pada tahun 2020 Kabupaten Bantul memiliki remaja dengan kasus kehamilan tidak diinginkan sebanyak 219 kasus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap tentang perilaku seks pranikah remaja di kelas X SMK N 1 Pandak. Metode: Metode penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan waktu cross sectional. Kuesioner telah dilakukan uji validitas. Pengumpulan data menggunakan kuesioner tingkat pengetahuan tentang seks pranikah dengan kategori bak, cukup, kurang dan kuesioner sikap tentang perilaku seks pranikah remaja dengan kategori mendukung dan tidak mendukung. Subjek penelitian sejumlah 315 responden. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan responden tentang seks pranikah memiliki pengetahuan baik 73%, pengetahuan cukup 25,4%, dan pengetahuan kurang 1,6%. Jumlah sikap responden tentang perilaku seks pranikah yang mendukung 49,5% dan yang tidak mendukung 50,5% Kesimpulan: Tingkat pengetahuan responden tentang perilaku seks pranikah mayoritas memiliki pengetahuan baik. Sikap responden tentang perilaku seks pranikah mayoritas tidak mendukung perilaku seks pranikah. Kata kunci: Tingkat Pengetahuan, Sikap, Seks Pranikah