PENGARUH KOMBINASI PIJAT BAYI DAN AKUPRESUR TERHADAP PERKEMBANGAN BAYI USIA 3-36 BULAN DI PMB BEKTI SRI ASTUTI

PENGARUH KOMBINASI PIJAT BAYI DAN AKUPRESUR TERHADAP PERKEMBANGAN BAYI USIA 3-36 BULAN DI PMB BEKTI SRI ASTUTI
2023-05-31
id
Thesis
text
Latar Belakang: Perkembangan paling penting adalah dimasa balita, Perkembangan
seorang bayi merupakan suatu kebutuhan dasar yang harus dipenuhi. Peran pijat sebagai
bentuk stirnulasi pada bayi telah dikembangkan oleh Unit Kerja Koordinasi (UKK) Tumbuh
Kembang. Menurut UNICEF tahun 2015, didapat data masih tingginya angka kejadian
gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak usia balita khususnya gangguan
perkembangan motorik didapatkan (27,5%) atau 3 juta anak mengalami gangguan. Pijat
kombinasi akupresure merupakan cara untuk meningkatkan perkembangan bayi.
Tujuan: Mengetahui pengaruh kombinasi pijat bayi terhadap perkembangan bayi 3-36
bulan.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimen onegroup pretest posttest design.
Teknik pengambilan sampel dalam peneltian ini adalah purposive sample yaitu
berjumlah 60 Bayi. Penelitian dilakukan di PMB Bekti Sri Astuti Dusun Gegulu,
Kelurahan Gulurejo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa
Yogyakarta. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan paired t-test.
Hasil: Berdasarkan analisis data dan pembahasan dihasilkan bahwa Terdapat
peningkatan perkembangan yang signifikan pada kelompok eksperimen pijat kombinasi
akupresure baik sebelum maupuan sesudah diberikan perlakuan berupa pijat bayi
kombinasi akupresure hal ini di buktikan dari perbandingan nilai rata-rata dari kelas
kontrol dan kelas eksperimen dimana rata-rata kelas eksperimen 2,93lebih tinggi dari
kelas kontrol 2,67. Dari hasil uji pair t tes diperoleh nilai sig 0,000 < 0,05 yang artinya
adanya pengaruh kombinasi akupresure terhadap perkembangan bayi.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh kombinasi akupresure dan pijat biasa terhadap
perkembangan bayi usia 3 sampai 36 bulan.
Kata Kunci : Perkembangan, Kombinasi Akupresure, Bayi