PENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP
PENURUNAN DISMENORE PADA MAHASISWI
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
PENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP
PENURUNAN DISMENORE PADA MAHASISWI
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
2023-08-16
en
Thesis
text
Latar Belakang: Dismenore merupakan nyeri pada saat, sebelum, atau selama
periode menstruasi yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seorang perempuan.
Data World Health Organization (WHO) tahun 2016 dihasilkan insiden dismenore
sebanyak 1.769.425 jiwa dengan 90% dismenore berat. Penanganannya dengan terapi
farmakologi dan non farmakologi salah satunya pemberian aromaterapi lavender
yang di dalamnya mengandung linalyl acetate dan linalool berfungsi untuk
menurunkan nyeri dismenore.
Tujuan: Diketahuinya pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap
penurunan nyeri dismenore pada mahasiswi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Metode: Jenis penelitian ini Quasi Experiment rancangan Pretest-Posttest Control
Group Design. Jumlah sampel 92 responden dengan teknik pengambilan sampel
menggunakan Simple Random Sampling. Sampel diberikan aromaterapi lavender
yang diteteskan ke tisu sebanyak 7 tetes dalam waktu 20 menit dengan setiap 10 menit
diobservasi kenyamanan responden serta dilaksanakan pada saat hari pertama dan
kedua menstruasi. Pengumpulan data menggunakan Numeric Rating Scale (NRS)
serta dilakukan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney.
Hasil: Selisih rata-rata pre-test post-test kelompok eksperimen menggunakan
aromaterapi lavender sebesar 3,00 lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol
dengan aromaterapi lemon sebesar 1,16. Hasil uji statistik menunjukkan p=0,000
(p<0,05), sehingga ada pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap
penurunan intensitas dismenore pada mahasiswi di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap
penurunan dismenore pada mahasiswi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Kata Kunci: aromaterapi lavender, dismenore.