HUBUNGAN KEHAMILAN REMAJA DENGAN KEJADIAN ABORTUS
DI RSUD WONOSARI GUNUNGKIDUL TAHUN 2017
HUBUNGAN KEHAMILAN REMAJA DENGAN KEJADIAN ABORTUS
DI RSUD WONOSARI GUNUNGKIDUL TAHUN 2017
2018-07-24
en
Thesis
text
Latar Belakang : Abortus merupakan salah satu penyebab langsung angka
kematian ibu. Kejadian abortus di Provinsi DIY tertinggi dialami Kabupaten
Gunungkidul (22.90%). Kejadian abortus di RSUD Wonosari Gunungkidul tahun
2016-2017 mengalami peningkatan, sedangkan angka kehamilan remaja
mengalami penurunan.
Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan kehamilan remaja dengan kejadian
abortus di RSUD Wonosari tahun 2017.
Metode Penelitian : Desain penelitian yang digunakan adalah Case control.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di RSUD Wonosari tahun
2017. Total sampel adalah 104 ibu hamil terdiri dari 52 kasus dan 52 kontrol yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data diperoleh diambil dari rekam medik
ibu hamil dari bulan Januari-Desember tahun 2017. Teknik pengambilan sampel
dengan simple random sampling. Analisis data menggunakan Chi-Square.
Hasil Penelitian : Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan kehamilan
remaja dengan kejadian abortus (p=0.031), ada hubungan paritas dengan kejadian
abortus (p=0.010), ada hubungan pekerjaan dengan kejadian abortus (p=0.006),
tidak ada hubungan pendidikan dengan kejadian abortus (p=0.324).
Kesimpulan : Ada hubungan kehamilan remaja, paritas, dan pekerjaan dengan
kejadian abortus. Tidak ada hubungan pendidikan dengan kejadian abortus.