EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA KARTU PINTAR
CEGAH STUNTING DALAM EDUKASI GIZI TERHADAP
PENGETAHUAN PENCEGAHAN STUNTING DI POSYANDU
REMAJA SIRKAYA SEWON BANTUL
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA KARTU PINTAR
CEGAH STUNTING DALAM EDUKASI GIZI TERHADAP
PENGETAHUAN PENCEGAHAN STUNTING DI POSYANDU
REMAJA SIRKAYA SEWON BANTUL
2023-06-27
en
Thesis
text
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA KARTU PINTAR CEGAH
STUNTING DALAM EDUKASI GIZI TERHADAP PENGETAHUAN
PENCEGAHAN STUNTING DI POSYANDU REMAJA SIRKAYA SEWON
BANTUL
Hening Kinasih Wahani1
, Waryana2
, Slamet Iskandar
3
1,2,3Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Jl. Tatabumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman
Email: hkwahani0@gmail.com
ABSTRAK
Latar Belakang : Stunting atau tinggi badan rendah dibandingkan umur
seseorang menunjukkan adanya kekurangan gizi pada periode paling kritis dalam
tumbuh kembang seseorang di awal masa kehidupannya. Salah satu upaya yang
dilakukan untuk menurunkan prevalensi stunting adalah meningkatkan pendidikan
dan penyuluhan untuk perilaku hidup bersih dan pola gizi seimbang pada remaja.
Tujuan Penelitian : Mengetahui efektivitas penggunaan kartu pintar dan leaflet
sebagai media promosi gizi terhadap peningkatan pengetahuan remaja dalam
pencegahan stunting pada.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain
penelitian one group pre-test and post-test with control group design. Penelitian
dilaksanakan pada bulan Juni 2023 di Padukuhan Diro Sewon Bantul. Analisis
data menggunakan uji Paired Sample T-Test dan Independent Sample T-Test.
Hasil Penelitian : Berdasarkan uji statistik yang dilakukan terhadap selisih skor
pengetahuan tentang pencegahan stunting pada kelompok media kartu pintar dan
media leaflet diperoleh nilai p 0,676 (p0,05) sehingga menunjukkan tidak ada
perbedaan yang signifikan terhadap peningkatan nilai pengetahuan tentang
pencegahan stunting pada kelompok media kartu pintar dan kelompok media
leaflet. Hal tersebut membuktikan bahwa penyuluhan menggunakan media kartu
pintar memiliki tingkat keefektifan yang sama dengan penyuluhan menggunakan
media leaflet.
Kesimpulan : Tidak ada perbedaan efektivitas penggunaan kartu pintar dan
leaflet terhadap peningkatan pengetahuan remaja tentang pencegahan stunting.
Kata kunci: Pengetahuan, Remaja, Pencegahan Stunting, Kartu Pintar, Leaflet