FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI
EKSKLUSIF PADA IBU USIA REMAJA DI KECAMATAN SEWON
TAHUN 2017
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI
EKSKLUSIF PADA IBU USIA REMAJA DI KECAMATAN SEWON
TAHUN 2017
2017-08-09
id
Thesis
text
Persentase kehamilan remaja di Indonesia sebesar 0,02% pada usia <15 tahun dan
1,97% pada usia 15-19 tahun. Kecamatan Sewon mempunyai angka persalinan
remaja tertinggi di Kabupaten Bantul. Ibu usia remaja diketahui memiliki angka
cakupan ASI eksklusif yang rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif pada ibu usia remaja di
Kecamatan Sewon. Penelitian ini menggunkan metode survei dengan desain potong
lintang. Populasi penelitian adalah ibu usia remaja yang mempunyai bayi usia 6-24
bulan di wilayah kecamatan Sewon. Pengambilan sampel menggunakan teknik
proportional sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang berjumlah 45
orang. Penelitian dilakukan pada bulan April-Mei 2017. Pengumpulan data
menggunakan kuesioner. Analisis bivariat menggunakan chi square dan fisher’s
exact test sedangkan analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil
penelitian menunjukkan 46,7% ibu usia remaja memberikan ASI eksklusif. Analisis
bivariat menunjukkan faktor status kehamilan (p=0,029), persepsi pengalaman
melahirkan (p=0,045), persepsi menyusui (p=0,005), dukungan suami (p=0,009),
dukungan keluarga (p=0,000) berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif, faktor
tingkat pendidikan (p=0,143) dan status pekerjaan (p=0,352) tidak berhubungan
dengan pemberian ASI eksklusif. Hasil analisis multivariat menunjukkan faktor
dukungan keluarga (p=0,014; RP=7,637) dan persepsi menyusui
(p=0,015;RP=9,746) berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Dukungan
keluarga merupakan faktor paling dominan dalam pemberian ASI eksklusif pada
ibu usia remaja. Ibu usia remaja yang mendapatkan dukungan dari keluarga dan
memiliki persepsi yang positif tentang menyusui memiliki probabilitas sebesar
72,7% untuk memberikan ASI eksklusif.