ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY N UMUR 28 TAHUN G1P0AB0 DENGAN ANEMIA RINGAN PADA KEHAMILAN DI PUSKESMAS LUBUK BESAR

2024-04-25

en

Thesis

text

Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) masih menjadi prioritas program kesehatan di Indonesia.1 Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2015 menunjukkan AKI 305 per 100.000 KH. Sedangkan, AKB di Indonesia adalah 24 per 1000 KH pada tahun 2019.2 Masih tingginya angka kematian ibu dan bayi maka diperlukan asuhan kebidanan berbasis Continuity of Care (COC) mulai dari ibu hamil, bersalin, nifas, neonatus, dan keluarga berencana. Bidan memberikan asuhan komprehensif, mandiri dan bertanggung jawab terhadap asuhanan yang berkesinambungan sepanjang siklus kehidupan perempuan Kunjungan ANC trimester ketiga ini ditemukan berdasarkan hasil anamnesis dimana ibu mengatakan merasa cemas menghadapi persalinan dan dari pemeriksaan Hemoglobin pada saat memasuki TM 3 hasil pemeriksaan Hb 10,6 gr/dl. Pada tanggal 18 Januari 2024 ibu bersalin di Puskesmas Lubuk Besar secara spontan, normal. Selama masa Nifas, tidak terjadi komplikasi. Bayi lahir Spontan, Normal, pukul 09.15 WIB, jenis kelamin Laki-laki, BBL 2800 gram, PB 48 cm tidak mengalami komplikasi. Ibu memutuskan memakai KB suntik 3 bulan yang di anggap paling efektif dan nyaman oelh ibu. Ibu juga berkomitmen memberikan ASI secara ekslusif. Kesimpulan dari asuhan ini adalah ibu hamil dengan anemia ringan dan ibu mengalami kecemasan pada kehamilan trimester III. Pada persalinan terjadi secara spontan tanpa komplikasi, bayi di lahirkan secara spontan, sehat. Saran untuk bidan agar dapat meningkatkan asuhan berksinambungan dengan caramemantau secara ketat ibu dan janin sehingga ketika ditemukan komplikasi dapat dilakukan tindakan tepat sesuai prosedur, semakin meningkatnya rasa kepercayaan pasien terhadap bidan untuk meningkatkan cakupan persalinan normal