HUBUNGAN VOLUME PERDARAHAN INTRA OPERATIF DENGAN WAKTU PULIH SADAR PADA PASIEN POST OPERASI KRANIOTOMI DI RSUD Dr. HARJONO PONOROGO

2024-05-27

id

Thesis

text

HUBUNGAN VOLUME PERDARAHAN INTRA OPERATIF DENGAN WAKTU PULIH SADAR PADA PASIEN POST OPERASI KRANIOTOMI DI RSUD Dr. HARJONO PONOROGO Isnaini Widianingsih Kambowa Putri1, Sapta Rahayu Noamperani2, Atik Badi`ah3 Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Tata Bumi No.3 Banyuraden, Gamping, Sleman, Yogyakarta, 55293 Email : isnainisirajudin654@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang : Hilangnya volume darah selama operasi dapat menyebabkan ketidakstabilan hemodinamik, penurunan perfusi jaringan, kerusakan organ, dan keterlambatan pemulihan kesadaran. Kehilangan darah akibat perdarahan yang berat menyebabkan syok hopovolemik sehingga volume sirkulasi yang tidak adekuat dan berakibat pada perfusi yang tidak adekuat mengakibatkan konsumsi oksigen dalam jaringan akan menurun dan berkurangnya aliran darah yang mengandung oksigen. Kekurangan oksigen akan mempengaruhi dalam pemulihan kesadaran pasien pasca anestesi dan mengalami keterlambatan pulih sadar. Waktu pulih sadar yang lama sangat berpotensi menyebabkan komplikasi pasca anestesi. Tujuan : Diketahuinya hubungan volume perdarahan intra operatif dengan waktu pulih sadar pada pasien post operasi kraniotomi. Metode : Penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu pasien yang menjalani operasi kraniotomi di RSUD Dr. Harjono Ponorogo. Teknik pengambilan sampel adalah consecutive sampling melibatkan 31 responden. Penilaian menggunakan lembar observasi derajat volume perdarahan dan aldrete score. Data dianalisis menggunakan uji Pearson Corellation. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – April 2024 di ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Dr. Harjono Ponorogo. Hasil : Hasil penelitian ini terdapat hubungan volume perdarahan intra operatif dengan waktu pulih sadar pada pasien post operasi kraniotomi di RSUD Dr. Harjono Ponorogo dengan nilai p-value 0.001 (p < 0.05). Kesimpulan : Terdapat hubungan volume perdarahan intra operatif dengan waktu pulih sadar pada pasien post operasi kraniotomi. Kata Kunci : Volume perdarahan, waktu pulih sadar