HUBUNGAN DERAJAT CIDERA KEPALA DENGAN WAKTU PULIH SADAR DI RSUD KANJURUHAN KABUPATEN MALANG
HUBUNGAN DERAJAT CIDERA KEPALA DENGAN WAKTU PULIH SADAR DI RSUD KANJURUHAN KABUPATEN MALANG
2024-06-05
id
Thesis
text
Latar Belakang: Diagnosis cidera otak traumatik diawali dengan menentukan derajat keparahan dari cidera tersebut apakah berat, sedang atau ringan. Pada pasien post operasi dengan cidera kepala ditemui bahwa terjadi pemanjangan waktu pulih sadar.
Tujuan: Mengetahui hubungan derajat cidera kepala dengan waktu pulih sadar.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu pasien cidera kepala yang akan menjalani operasi di ruang IBS RSUD Kanjuruhan. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling yang melibatkan 30 responden. Penilaian menggunakan lembar observasi penilaian GCS dan Aldrate score. Data dinamis menggunakan uji Rank Spearman. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari – Maret 2024 di ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Kanjuruhan.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan nilai sig = 0.007 < 0.05 dengan nilai koefisien adanya Hubungan Positif antara derajat cidera kepala dengan waktu pulih sadar di RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Kesimpulan: Ada Hubungan Derajat Cidera Kepala Dengan Waktu Pulih Sadar Di RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Kata Kunci: Aldrete Score, Cidera Kepala, GCS, Waktu Pulih Sadar