HUBUNGAN WAKTU TINDAKAN SUCTION DENGAN SATURASI OKSIGEN PADA PASIEN BEDAH SARAF DI RSUD DR HARDJONO PONOROGO

HUBUNGAN WAKTU TINDAKAN SUCTION DENGAN SATURASI OKSIGEN PADA PASIEN BEDAH SARAF DI RSUD DR HARDJONO PONOROGO
2024-05-29
id
Thesis
text
Latar Belakang: Tindakan general anestesi dapat menimbulkan penumpukan lendir dan bersihan jalan nafas tidak efektif. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi sekret pada jalan napas yaitu dengan tindakan suction. Suctioning memberikan dampak berupa penurunan kadar saturasi oksigen, karena ketika dilakukan tindakan suction tidak hanya lendir saja yang terhisap namun suplai oksigen yang ada disaluran pernapasan juga ikut terhisap. Upaya dalam mengurangi potensi komplikasi atau bahaya dari penghisapan lendir dapat dilakukan dengan membatasi durasi suction. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan waktu tindakan suction dengan saturasi oksigen pada pasien bedah saraf di RSUD Dr. Hardjono Ponorogo. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian crossectional. Sampel penelitian yaitu 31 responden dengan teknik pengambilan total sampling, dan uji yang digunakan adalah uji Chi Square. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan adanya hubungan yang signifikan antara waktu tindakan suction dengan saturasi oksigen pada pasien bedah saraf (p-value = 0,034). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara waktu tindakan suction dengan saturasi oksigen pada pasien bedah saraf di RSUD Dr. Hardjono Ponorogo. Kata Kunci: Waktu Tindakan Suction, Saturasi Oksigen