Pengaruh Terapi Zikir Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Sectio Caesarea Intra Operasi Dengan Spinal Anestesi di IBS RSI Muhammadiyah Kendal

Pengaruh Terapi Zikir Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Sectio Caesarea Intra Operasi Dengan Spinal Anestesi di IBS RSI Muhammadiyah Kendal
2024-06-05
id
Thesis
text
Latar Belakang:. Kecemasan atau ansietas adalah kondisi emosi dan pengalaman subjektif yang tidak jelas akibat antisipasi bahaya yang memungkinkan individu melakukan tindakan untuk menghadapi ancaman. Untuk mengatasi kecemasan ada dengan cara farmakologi salah satunya zikir. Zikir memiliki manfaat kepada pasien yaitu untuk mendapatkan relaksasi, ketenangan, kesadaran dan kedamaian yang meningkatkan psikologis, social, spiritual dan status kesehatan fisik. Terapi zikir adalah terapi yang mudah dilakukan, mudah diterima oleh pasien, bisa kapan saja dan tidak memiliki efek samping. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh terapi zikir terhadap tingkat kecemasan pasien Sectio Caesarea intra operasi dengan spinal anestesi di IBS RSI Muhammadiyah Kendal Metode: Penelitian ini menggunakan jenis pre experimental design dengan model one group pre test post test design. Jumlah reponden 55 orang yang dipilih menggunakan purposive sampling. Instrumen menggunakan kuesioner AAS (Anxiety Analog Scale) untuk mengukur kecemasan. Hasil: Sebelum diberikan terapi zikir, tingkat kecemasan respon dengan tingkat kecemasan ringan (7,3%), kecemasan sedang (49,1%), dam kecemasan berat sebanyak (43,6%). Setelah dilakukan terapi zikir, kecemasan responden menurun menjadi tidak cemas (41,8%), cemas ringan (29,1%), cemas sedang (29,1%), tidak ada responden mengalami cemas berat, dan tidak ada responden mengalami panik. Kesimpulan: Terdapat pengaruh terapi zikir terhadap penurunan tingkat kecemasan pada pasien Sectio Caesarea Intra operasi dengan spinal anestesi di RSI Muhammadiyah Kendal dengan nilai Uji Wicoxon sebesar 0,000 (P value <0,05) Kata kunci: zikir, kecemasan, dan sectio caesarea.