MONITORNG KESEIMBANGAN CAIRAN INTRAOPERASI PADA PASIEN INTRACEREBRAL HEMATOMA UNTUK MENGATASI RESIKO PENINGKATAN TEKANAN INTRA KRANIAL
MONITORNG KESEIMBANGAN CAIRAN INTRAOPERASI PADA PASIEN INTRACEREBRAL HEMATOMA UNTUK MENGATASI RESIKO PENINGKATAN TEKANAN INTRA KRANIAL
2024-07-03
en
Thesis
text
Latar Belakang: ICH Pendarahan intracerebral traumatik terjadi pada 8% pasien dengan trauma kepala dan 13-35% pada trauma kepala berat. Mengutip dari World Health Organization (WHO), pada tahun terdapat 15 juta populasi yang terserang stroke setiap tahunnya di seluruh dunia dan terbanyak ialah usia tua dengan kematian rata setiap 10 tahun ialah usia antara 55-85 tahun. Peningkatan volume darah otak akibat hiperkapnia mungkin mempunyai efek buruk pada ICP pada pasien dengan cedera otak akut. Dalam bedah saraf, terapi cairan sangat penting pada pasien sakit kritis dengan cedera otak traumatis. Pembatasan cairan dapat berdampak buruk pada hasil, sedangkan kelebihan cairan dapat menyebabkan komplikasi sistemik (misalnya edema paru) atau edema otak dan peningkatan tekanan intrakranial. Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk merangkum pengaruh monitoring keseimbangan cairan terhadap peningkatan tekanan intra kranial.
Tujuan: Menggambarkan monitoring keseimbangan cairan intra operasi pada pasien ICH untuk mengatasi RK peningkatan tekanan intra kranial.
Metode: Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif rancangan studi kasus yang melibatkan dua pasien dengan ICH. Tugas Akhir Neuroanestesi ini dilakukan monitoring keseimbangan cairan pada kedua kasus kelolaan selama intra operasi sesuai asuhan kepenataan serta tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan.
Hasil: Terdapat perbedaan kebutuhan cairan terhadap ke dua pasien, yang dimana hal ini disebabkan oleh perbedaan jenis kelamin, berat badan, dan lama puasa.
Kesimpulan: Meskipun tidak bisa menjadi gambaran secara umum tetapi memonitoring keseimbangan cairan selama intra operasi dapaat menjadi salah satu metode untuk mencegah resiko peningkatan tekanan intra kranial selama fase intra operasi, dengan cairan memantau agar pasien bedah syarf tidak meneriba kelebihan cairan yang dapat mengakibatkan edema pada otak.
Kata Kunci: Keseimbangan; cairan; tekanan intrakranial; bedah saraf