HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN KECEMASAN PASIEN BEDAH SARAF PRE ANESTESI MENGGUNAKAN TINDAKAN GENERAL ANESTESI DI IBS RSPAL DR. RAMELAN SURABAYA

HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN KECEMASAN PASIEN BEDAH SARAF PRE ANESTESI MENGGUNAKAN TINDAKAN GENERAL ANESTESI DI IBS RSPAL DR. RAMELAN SURABAYA
2024-06-04
en
Thesis
text
HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN KECEMASAN PASIEN BEDAH SARAF PRE ANESTESI MENGGUNAKAN TINDAKAN GENERAL ANESTESI DI RSPAL DR. RAMELAN SURABAYA Eka Flauzia Rahmatia1, Rosa Delima Ekwantini2, Tri Widyastuti H3 Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl.Tata Bumi No.3 Banyuraden, Gamping, Sleman, Yogyakarta, 55293 Email : ekaflauziarahmatia@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang : Operasi dapat menimbulkan berbagai risiko bagi pasien yang menjalaninya, risiko tinggi ini memberikan dampak psikologis pada pasien pre operasi, salah satu dampaknya adalah rasa cemas. Pasien yang akan menjalani operasi membutuhkan efikasi diri untuk memberikan pengaruh secara langsung pada fungsi emosional pasien saat operasi. Hal ini menunjukkan bahwa efikasi diri merupakan aspek penting dalam mengontrol kecemasan pada pasien pre anestesi. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan efikasi diri dengan kecemasan pasien bedah saraf pre anestesi menggunakan tindakan general anestesi di RSPAL dr. Ramelan Surabaya. Metode : Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Pengambilan sampel dengan teknik Consecutive sampling dengan jumlah sampel 80 responden. Uji statistik menggunakan Uji Spearman Rank dan menentukan keeratan hubungan dengan koefisien menggunakan SPSS. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan efikasi diri pasien dengan kategori sangat tinggi (8,75%), tinggi (37,5%), sedang (28,75%), rendah (18,75%) dan sangat rendah (6,25%). Kecemasan pasien pre anestesi dengan kategori tidak cemas (0%), cemas ringan (36,25%), cemas sedang (47,5%), cemas berat (16,25%) dan panik (0%). Hasil uji korelasi Spearman Rank nilai p-value 0,000 yang berarti terdapat hubungan signifikan antara efikasi diri dengan kecemasan pasien bedah saraf pre anestesi menggunakan tindakan general anestesi di RSPAL dr. Ramelan Surabaya. Nilai koefisien korelasi adalah -0,852 dengan tingkat keeratan hubungan sangat kuat. Kesimpulan : Ada hubungan efikasi diri dengan kecemasan pasien bedah saraf pre anestesi menggunakan tindakan general anestesi di RSPAL dr. Ramelan Surabaya. Kata Kunci : efikasi diri, kecemasan, bedah saraf, pre anestesi. 1 Mahasiswa Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2 Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta