HEMODINAMIK PADA PEMBERIAN SCALP BLOCK PASIEN KRANIOTOMI DI RSUD KARAWANG

2024-07-04

id

Thesis

text

Latar belakang: Scalp block mengurangi stress hemodinamik dalam hal pengendalian hemodinamik perioperatif terdapat perbedaan signifikan respon hemodinamik dengan penambahan teknik scalp block pada pembedahan kraniotomi. Tujuan: Menerapkan monitoring hemodinamik dengan kombinasi scalp block pada pasien kraniotomi di Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD Karawang. Metode: Dalam penulisan studi kasus ini, penulis menggunakan metode deskriptif, menggambarkan dengan pendekatan proses keperawatan yang meliputi tahap pengkajian, perumusan diagnosa, perencanaan keperawatan, implementasi, evaluasi dan dokumentasi. Hasil: Pengkajian Ny. S dan Tn. A menunjukkan bahwa kedua pasien terdiagnosa Intraserebral Hematom (ICH) yang dilakukan tindakan kraniotomi. Kedua pasien menunjukkan masalah keperawatan anestesi yang sama yaitu kegawatan jalan nafas pre operasi, risiko peningkatan TIK saat intra operasi dan resiko jatuh post operasi. Implementasi keperawatan anestesi saat intra operasi yaitu monitoring hemodinamik dengan kombinasi pemberian teknik scalp block saat setelah dilakukan induksi pada kedua pasien Kesimpulan: Setelah pasien Ny. S dan Tn. A diberikan general anestesi dan dikombinasikan dengan scalp block pada saat dilakukan tindakan kraniotomi, saat intra anestesi masalah keperawatan anestesi risiko peningkatan TIK teratasi. Kata kunci : Kraniotomi, Hemodinamik, Scalp block, Penurunan TIK