IMPLEMENTASI PIJAT REFLEKSI KAKI PADA LANSIA DENGAN
HIPERTENSI DI BPSTW BUDHI LUHUR DIY
IMPLEMENTASI PIJAT REFLEKSI KAKI PADA LANSIA DENGAN
HIPERTENSI DI BPSTW BUDHI LUHUR DIY
2024-05-13
en
Thesis
text
Latar Belakang : Sesuai Peraturan Presiden Nomor 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan, yang dimaksud dengan Lanjut Usia (lansia) adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Menurut survei Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia (PERGEMI) pada Mei tahun 2022,
sebanyak 24,6% penduduk lanjut usia (lansia) di Indonesia memiliki riwayat penyakit kronis. Dari kelompok lansia dengan riwayat tersebut, mayoritas 37,8% memiliki penyakit hipertensi. Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang
menduduki urutan pertama terbanyak di wilayah BPSTW Budhi Luhur DIY sebanyak 31,82%. Menurunkan hipertensi dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah-satu cara yang dapat dilakukan yaitu melakukan pijat refleksi kaki.
Tujuan : Menerapkan terapi pijat refleksi kaki pada lansia dengan hipertensi di BPSTW Budhi Luhur DIY dengan pendekatan asuhan keperawatan.
Metode : : Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini berupa penelitian deskriptif studi kasus dengan menggunakan pendekatan peroses keperawatan. Subyek studi ini meliputi dua pasien lansia dengan hipertensi. Penelitian dilakukan selama tiga hari berturut-turut.
Hasil : Pada klien 1 setelah dilakukan penerapan pada hari ketiga terdapat penurunan tekanan sistolik ± 35 mmHg dan tekanan diastolik ± 16 mmHg. Pada klien 2 terdapat penurunan tekanan sistolik ± 20 mmHg dan tekanan diastolik ± 4
mmHg.
Kesimpulan : Penerapan terapi pijat refleksi kaki efektif dapat menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.
Kata Kunci : Hipertensi, lansia, terapi pijat refleksi kaki
1Mahasiswa D III Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
2Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta