GAMBARAN LAJU ALIR SALIVA DAN SKOR PLAK PADA PEROKOK KONVENSIONAL

GAMBARAN LAJU ALIR SALIVA DAN SKOR PLAK PADA PEROKOK KONVENSIONAL
2024-05-08
id
Thesis
text
Latar Belakang : Merokok sudah menjadi suatu kebiasaan lazim yang umum ditemukan. Di Asrama Lampung, perokok yang telah merokok lebih dari 1 tahun memiliki tingkat kebersihan gigi dan mulut yang sedang. Tingkat kebersihan gigi dan mulut dapat dikatakan bersih apabila bebas dari kotoran seperti debris, plak dan kalkulus. Tujuan Penelitian : Diketahuinya kondisi laju alir saliva dan skor plak pada perokok konvensional di asrama lampung. Metode Penelitian : Penelitian menggunakan rancangan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Waktu penelitian pada bulan Februari 2024. Populasi penelitian ini adalah pengguna rokok konvensional berusia 18–30 tahun. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Aspek yang diteliti yaitu laju alir saliva dan skor plak. Sampel saliva diambil dengan menggunakan metode spitting dan skor plak diambil dengan menggunakan indeks PHP. Analisis data menggunakan distribusi frekuensi dan crosstabs. Hasil : Perokok memiliki laju alir saliva kriteria rendah (50.0%) dan perokok memiliki skor plak kriteria buruk (45.7%). Hasil rerata laju alir saliva (0.29) rendah dan skor plak (2.85) buruk. Perokok terbanyak berusia 22-25 tahun yang telah merokok lebih dari 10 tahun dan jumlah rokok yang dikonsumsi lebih dari 20 batang. Kesimpulan : Laju alir saliva pada perokok konvensional kriteria rendah dan skor plak kriteria buruk. Kata Kunci : Laju Alir Saliva, Skor Plak, Perokok Konvensional