PENERAPAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS PADA PROSES PRODUKSI DI PT. JAMU AIR MANCUR TERHADAP RISIKO KECELAKAAN KERJA

PENERAPAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS PADA PROSES PRODUKSI DI PT. JAMU AIR MANCUR TERHADAP RISIKO KECELAKAAN KERJA
2024-06-06
id
Thesis
text
Latar Belakang: Kecelakaan kerja dapat memiliki konsekuensi yang serius, termasuk cedera fisik, kehilangan waktu kerja, kerugian finansial, dan bahkan kematian. Selain dampak individu, kecelakaan kerja juga dapat berdampak pada reputasi perusahaan, produktivitas, dan citra keselamatan. Untuk mencegah kecelakaan kerja, penting untuk mengadopsi pendekatan proaktif terhadap keselamatan kerja. Hal ini melibatkan implementasi kebijakan dan prosedur keselamatan yang ketat, pelatihan yang tepat bagi para pekerja, identifikasi dan mitigasi risiko, pengawasan yang baik, serta budaya keselamatan yang kuat di tempat kerja Penerapan Metode Job Safety Analysis (JSA) diharapkan dapat menentukan upaya pengendalian yang sesuai dengan potensi bahaya yang temukan. Tujuan: Mengetahui bahaya dan risiko kecelakaan kerja menggunakan metode Job Safety Analysis pada proses produksi di PT. Jamu Air Mancur. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif observasional. Jenis penelitian yang bertujuan untuk menginvestigasi kondisi saat ini untuk merencanakan program perbaikan yang belum terlaksana dan memberikan gambaran yang jelas. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan dapat diketahui kecelakaan kerja dari masing-masing tahapan pekerjaan mulai dari proses sortasi, pencucian, pengovenan, formulasi, crushing, giling, filling, dan packing. Tingkat pemahaman pekerja di semua bidang pekerjaan mengenai cara kerja mendapatkan hasil rata-rata 88.6%, pemahaman mengenai pengetahuan K3 sebesar 82,3%, pemahaman mengenai alat pelindung diri sebesar 88,2%. Kemudian skoring terkait dengan kecelakaan kerja mendapatkan nilai rata-rata 37%, penilaian mengenai lingkungan kerja mendapatkan hasil rata-rata 55,9%, Penilaian keadaan darurat mendapatkan nilai 86,8%. Terkait skoring dengan Kesehatan kerja mendapatkan nilai 60%, keselamatan kerja mendapatkan skor 58,9%, dan peralatan mendapatkan skor 100%. Kesimpulan: Penerapan metode Job Safety Analysis pada bagian produksi di PT Jamu Air Mancur dapat mengidentifikasi bahaya risiko kecelakaan kerja pada tiap proses pembuatan jamu dan dapat mengetahui upaya pengendalian yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja. Kata Kunci : Job Safety Analysis, kecelakaan kerja, PT. Jamu Air Mancur, identifikasi risiko