Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny.E dengan Riwayat Abortus
dan Preeklampsia di Puskesmas Jetis Yogyakarta

Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny.E dengan Riwayat Abortus
dan Preeklampsia di Puskesmas Jetis Yogyakarta
2016-09-17
id
Thesis
text
Setiap ibu hamil mempunyai faktor risiko terhadap kehamilannya. Ny.E
adalah pasien ibu hamil dengan riwayat abortus dan preeklampsia di Puskesmas
Jetis Yogyakarta. Didapatkan tekanan darah sistole 130 mmHg yang menetap
selama 4 kali pemeriksaan ANC. Pada pemeriksaan ANC terakhir ibu mengeluh
nyeri punggung, insomnia, dan tekanan darah ibu 140/90 mmHg. Pada usia
kehamilan 40 minggu ibu datang ke Puskemas Jetis mengeluh kontraksi teratur
dan mengeluarkan flek darah. Hasil tekanan darah ibu 150/90 mmHg, pembukaan
serviks 3 cm, dan protein urine +1. Terjadi kenaikan tekanan darah selama 4 jam
menjadi 170/110 dengan pembukaan serviks 3 cm. Di lakukan rujukan ke RSUD
Kota Yogyakarta atas indikasi PEB. Hasil pemeriksaan di tempat rujukan yaitu
tekanan darah 170/110, pembukaan 4 cm, DJJ < 100 kali/menit dan protein urine
negative. Ny.E mengalami PEB dan Fetal Distress sehingga dilakukan persalinan
sectio caesarea. Bayi lahir dengan asfiksia ringan-sedang dengan nilai APGAR
6/8/9. Pemasangan KB IUD post plasenta dilakukan < 48 jam pasca operatif.
Penatalaksanaan yang dilakukan Puskemas Jetis terhadap Ny.E sesuai
dengan acuan teori yang mendasari penatalaksanaan rujukan atas indikasi
preeklampsia. Kunjungan neonatus I – kunjungan neonatus III dilakukan di
RSUD Kota Yogyakarta, bayi dalam keadaan sehat. Sedangkan untuk kunjungan
nifas I – kunjungan nifas III di lakukan di RSUD Kota Yogyakarta, dan
kunjungan nifas IV serta kunjungan ulang KB IUD dilakukan di Puskesmas Jetis.
Tidak ada komplikasi yang terjadi pada ibu selama masa nifas.