GAMBARAN XEROSTOMIA DAN DAMPAK RONGGA MULUT PADA LANJUT USIA

2024-07-02

id

Thesis

text

GAMBARAN XEROSTOMIA DAN DAMPAK RONGGA MULUT PADA LANJUT USIA Muhammad Abdul Azis*, Herastuti Sulistyani, Etty Yuniarly Jurusan Kesehatan Gigi Kemenkes Poltekkes Yogyakarta, JL. Kyai Mojo no. 56 Pingit, Yogyakarta 55243 *email : okpajio@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang : Xerostomia disebabkan karena terjadinya atropi pada kelenjar saliva yang akan menurunkan produksi saliva dan mengubah komposisinya. Prevalensi xerostomia bervariasi mulai dari 0,9% hingga 64,8%. Insidensi xerostomia meningkat dari 6% pada usia 50 tahun dan 15% pada usia 65 tahun. Tujuan Penetilian : Diketahui gambaran xerostomia dan dampak rongga mulut pada lanjut usia. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif dengan desain penelitian cross sectional . Aspek yang di teliti adalah gambaran xerostomia dan dampak rongga mulut pada lanjut usia. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan jumlah sampel 50 responden. Waktu pelaksanaan pada bulan Juni 2024 di Panti BPSTW Budi Luhur. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner dan format pemeriksaan laju aliran saliva, analisis data menggunakan distribusi frekuensi dan tabulasi silang. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa lanjut usia yang mengalami xerostomia 60%, dan memiliki dampak pada rongga mulut 60%. Lanjut usia yang mengalami xerostomia dan memiliki dampak pada rongga mulut sebesar 100%. Kesimpulan : Lanjut usia yang mengalami xerostomia, memiliki dampak pada rongga mulut, dampak pada rongga mulut yang terbanyak adalah gangguan mengunyah dan sering merasa haus. Kata Kunci : Xerostomia, Dampak Pada Rongga Mulut, Lanjut Usia