Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny āSā Umur 29 Tahun
G2P1Ab0Ah1 dengan Riwayat Sectio Caesarea, Jarak Kehamilan Kurang dari
2 Tahun, dan Anemia Ringan di Puskesmas Umbulharjo I

Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny āSā Umur 29 Tahun
G2P1Ab0Ah1 dengan Riwayat Sectio Caesarea, Jarak Kehamilan Kurang dari
2 Tahun, dan Anemia Ringan di Puskesmas Umbulharjo I
2016-09-17
id
Thesis
text
Suatu kehamilan dan persalinan kemungkinan mempunyai faktor risiko.
Menurut Rochjati (2011), faktor risiko dikelompokkan menjadi 3 yaitu Ada
Potensi Gawat Obstetri, Ada Gawat Obstetrik, dan Ada Gawat Darurat Obstetrik.
Hamil dengan riwayat sectio caesarea dan jarak kehamilan kurang dari 2 tahun
merupakan faktor risiko kelompok I, sedangkan anemia dalam kehamilan masuk
ke dalam kelompok II.
Ny. S memiliki tiga faktor risiko. Ny. S dengan riwayat sesar berisiko
terjadi ruptur uteri. Jarak kehamilan kurang dari 2 tahun berisiko terjadi
perdarahan postpartum, kelahiran prematur, dan BBLR. Anemia memiliki risiko
terjadinya abortus, gangguan his, kala dua lama, atonia uteri, KPD, terjadi infeksi,
dan cacat bawaan pada bayi.
Bidan memberikan asuhan sesuai dengan pedoman dan teori yang ada.
Setelah dilakukan asuhan cara mengatasi anemia terjadi peningkatan kadar
hemoglobin dari 10,1 gr% menjadi 11,2 gr% (tidak anemia). Bidan juga
melakukan asuhan untuk riwayat sesar dan jarak kehamilan kurang dari 2 tahun,
bidan melakukan rujukan sesuai pedoman pemerintah. Ny. S dirujuk di Rumah
Sakit yang memiliki dokter bedah, dokter anestesi, dan ruang operasi. Sebagai
mahasiswa maka bertugas melakukan asuhan lebih dekat dan lebih mendalam
kepada Ny. S. Pendampingan selama kehamilannya baik di tempat pelayanan
kesehatan maupun di rumah Ny. S.
Pada akhir kehamilannya Ny. S sudah tidak mengalami anemia. Ny. S
melahirkan pervaginam di RS rujukan. Tidak terjadi komplikasi dari faktor risiko
yang dimilikinya selama kehamilan, persalinan, dan masa nifas. Bayi Ny. S
memiliki berat 3200 gram, artinya tidak BBLR dan lahir dalam usia kehamilan
matur. Ny. S menggunakan KB IUD di Puskesmas Umbulharjo I. Asuhan yang
tepat dan benar akan meminimalisir risiko yang dialami oleh ibu hamil.