PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO DAN
PENYULUHAN KONVENSIONAL TERHADAP PENGETAHUAN
PENJAMAH RUMAH MAKAN TENTANG HIGIENE
SANITASI RUMAH MAKAN DI PANTAI
DEPOK BANTUL YOGYAKARTA

PERBEDAAN PENYULUHAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO DAN
PENYULUHAN KONVENSIONAL TERHADAP PENGETAHUAN
PENJAMAH RUMAH MAKAN TENTANG HIGIENE
SANITASI RUMAH MAKAN DI PANTAI
DEPOK BANTUL YOGYAKARTA
2024-06-07
en
Thesis
text
Latar Belakang : Dalan kurun waktu 4 tahun terakhir, keracunan makanan
selalu menempati posisi pertama kejadian luar biasa di DIY. Pada tahun 2020 terdapat
22 kejadian keracunan makanan. Jumlah ini menurun jika dibandingkan dengan
kejadian tahun sebelumnya yaitu 53 kejadian. Berdasarkan survey pendahuluan yang
dilakukan oleh peneliti pada tanggal 31 Juli 2023 peneliti mengobservasi 10 warung
makan seafood jasaboga di pantai depok menggunakan kuesioner. Berdasarkan syaratsyarat Permenkes RI No 2 Tahun 2023 didapat nilai rata rata dari 10 responden yaitu
5,6 sehinga perlu dilakukan peningkatan pengetahuan penjamah makanan tentang
higiene sanitasi rumah makan.
Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan penyuluhan menggunkan
media video dan penyuluhan konvensional terhadap pengetahuan penjamah makanan
tentang higiene sanitasi rumah makan di Pantai Depok Bantul Yogyakarta.
Metode : Jenis penelitian ini Quasy Experimental dengan rancangan Non Equivalent
Control Group. Populasi pada penelitian ini yaitu 60 penjamah makanan rumah makan
dan teknik pengambilan sampel dengan Total Sampling.
Hasil: Hasil penelitian ini rata rata nilai pengetahuan kelompok eksperimen sebelum
penyuluhan menggunakan media video sebesar 51,00 dan sesudah penyuluhan
menggunakan media video sebesar 85,80. Sedangkan nilai rata-rata pengetahuan
kelompok kontrol sebelum penyuluhan konvensional 52,93 dan setelah penyuluhan
konvensional yaitu 72,53.
Kesimpulan: Penyuluhan menggunakan media video lebih tinggi peningkatan
pengetahuanya tentang higiene sanitasi rumah makan dari pada penyuluh konvensional
Kata Kunci : Video, Penyuluhan, pengetahuan, penjamah makanan, higiene
sanitasi