HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG
MANAJEMEN LAKTASI DENGAN KESIAPAN IBU MEMBERIKAN ASI
EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA
YOGYAKARTA TAHUN 2019
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG
MANAJEMEN LAKTASI DENGAN KESIAPAN IBU MEMBERIKAN ASI
EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA
YOGYAKARTA TAHUN 2019
2019-12-13
id
Thesis
text
Latar belakang : Cakupan ASI eksklusif di Kota Yogyakarta 54,9 % belum
mencapai target yang diharapkan. Persentase cakupan ASI Esklusif tersebut belum
mencapai target yang diharapkan, yaitu target dinas kesehatan kota minimal 60%
dan rencana strategis kementrian kesehatan sebesar 80 %. Dari hasil wawancara
pada studi pendahuluan, sebagian besar responden tidak mengetahui tentang
manajemen laktasi. Diduga hal ini karena kurangnya pengetahuan Ibu. Pengetahuan
merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang.
Pengetahuan Ibu hamil tentang manajemen laktasi dapat meningkatkan kesiapan
Ibu memberikan ASI eksklusif.
Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang
manajemen laktasi dengan kesiapan ibu memberikan ASI eksklusif di Puskesmas
Wirobrajan Kota Yogyakarta tahun 2019.
Metode Penelitian : Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan
rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini menggunakan kuesioner
penelitian ini adalah ibu hamil trimester tiga di wilayah kerja Puskesmas
Wirobrajan kota Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai
dengan Mei 2019. Populasi dan sampel pada penelitiana ini adalah 50 ibu hamil
trimester tiga. Analisis data menggunakan Chi Square.
Hasil Penelitian : Karakteristik ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas wirobrajan
sebagian besar berumur reproduktif, berpendidikan tinggi, tidak bekerja, dengan
paritas primipara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya hubungan tingkat
pengetahuan ibu tentang manajemen laktasi dengan kesiapan ibu memberikan ASI
eksklusif (p=0,000)
Kesimpulan : adanya hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang manajemen
laktasi dengan kesiapan ibu memberikan ASI eksklusif.