PERILAKU REMAJA MENGENAI PENANGANAN DISMENORE DI
KELAS XI MA ALI MAKSUM PUTRI BANTUL
PERILAKU REMAJA MENGENAI PENANGANAN DISMENORE DI
KELAS XI MA ALI MAKSUM PUTRI BANTUL
2020-01-10
id
Thesis
text
Di Indonesia sendiri angka kejadian dismenore tercatat 64,25% dari jumlah kaum
perempuan di Indonesia mengalami dismenore dengan variasi 54,89% mengalami dismenore
primer dan 9,36% mengalami dismenore sekunder. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) angka
kejadian dismenore yang dialami wanita usia produktif sebanyak 52% dan Bantul merupakan kota
dengan jumlah remaja putri terbanyak di DIY. Dampak yang terjadi jika dismenore tidak ditangani
maka patologi (kelainan atau gangguan) yang mendasari dapat memicu kenaikan angka kematian,
termmasuk kemandulan. Tujuan penelitian adalah diketahuinya gambaran perilku remaja putri
mengenai upaya penanganan dismenore di kelas XI MA Ali Maksum Bantul. Metode yang
digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional
menggunakan kuesioner tentang perilaku penanganan dismenore dengan jumlah responden 98
siswa kelas XI MA Ali Maksum Bantul. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat yaitu
menganalisis variabel yang ada secara deskriptif dengan menghitung distribusi dan presentasi dari
tiap variable. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden (92,9%) berperilaku kurang.