PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DIET TINGGI KALORI TINGGI PROTEIN (TKTP) PADA KELUARGA DENGAN TUBERCULOSIS PARU

PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG DIET TINGGI KALORI TINGGI PROTEIN (TKTP) PADA KELUARGA DENGAN TUBERCULOSIS PARU
2020-05-11
en
Thesis
text
ABSTRAK Latar belakang: Eliminasi TBC menjadi salah satu dari 3 fokus utama yang dicanangkan pemerintah di bidang kesehatan selain penurunan stunting dan peningkatan cakupan dan mutu imunisasi. Gejala yang sering muncul yaitu batuk lebih dari 2 minggu, demam, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise. kerentanan terhadap infeksi Mycobacterium tuberculosis dipengaruhi oleh daya tahan tubuh seseorang. Status gizi orang yang buruk akan lebih mudah untuk terinfeksi dan terjangkit TBC. Tujuan: Diketahuinya pentingnya penerapan pendidikan kesehatan tentang diet tinggi kalori tinggi protein (TKTP) pada kesembuhan pasien TBC paru. Metode: metode pencarian dengan menggunakan 3 data base yaitu Medline, google scholar dan Portal Garuda yang di seleksi sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil: pendidikan kesehatan mempengaruhi perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku terhadap diet TKTP. Metode dan media yang tepat akan membantu narasumber dalam penyampaian informasi kepada responden. Dalam penerapan pendidikan kesehatan tentang diet TKTP dibutuhkan dukungan dari faktor ekonomi dan keluarga untuk proses pelaksanaan diet TKTP. Kesimpulan: penerapan pendidikan kesehatan tentang diet TKTP mempengaruhi perubahan sikap dan perilaku dalam melaksanakan diet TKTP untuk pasien dengan TBC paru. Kata Kunci: pendidikan kesehatan, diet, nutrisi, tuberculosis paru. ABSTRACT Background: Elimination of tuberculosis is one of the 3 main focuses proclaim by the government in the health sector in addition to reducing stunting and increasing coverage and quality of immunizations. Symptoms that often appear are coughing for more than 2 weeks, fever, weakness, decreased appetite, weight loss, malaise. Susceptibiity to Mycobacterium tuberculosis infection is influenced by a person’s immune system. Poor nutritional status of people will be easier to be infected and exposed to tuberculosis. Objective: Knowing the importance of applying health education about high-calorie high-protein (HCHP) diets to the healing of pulmonary TB patients. Method: a search method using 3 data bases namely Medline, Google Scholar and Garuda Portal which were selected according to inclusion and exclusion criteria. Results: health education influences changes in knowledge, attitudes and behavior towards the HCHP diet. Appropriate methods and media will help the resource person in delivering information to respondents. In applying health education about HCHP diet, it needs support from economic and family factors for the HCHP diet implementation process. Conclusion: the application of health education about the HCHP diet influences changes in knowledge, attitudes and behavior in implementing the HCHP diet for patients with pulmonary tuberculosis. Keywords: health education, diet, nutrition, pulmonary tuberculosis.