PENERAPAN KOMPRES HANGAT UNTUK MENURUNKAN TINGKAT NYERI SENDI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SLEMAN

2020-05-12

en

Thesis

text

Latar Belakang: tahun 2018 persentase penyakit sendi sebanyak 18% menduduki peringkat ketiga masalah lansia. Penyakit sendi menyebabkan masalah nyeri pada persendian yang dapat mempengaruhi kualitas hidup lansia termasuk gangguan aktivitas. Penanganan nyeri sendi secara non-farmakologis dapat dilakukan dengan kompres hangat yaitu memberikan rasa hangat menggunakan air dengan suhu 430C yang bertujuan untuk melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah lokal. Tujuan Studi Kasus: diterapkannya kompres hangat pada lansia dengan nyeri sendi. Metode Studi Kasus: studi kasus ini menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu memaparkan respon kedua klien dengan masalah yang sama dan diberi tindakan yang sama dilaksanakan pada bulan Maret 2020. Hasil Studi Kasus: penerapan kompres hangat mempengaruhi penurunan tingkat nyeri sendi pada klien pertama yaitu skala 5 menjadi 4 terjadi pada hari ke-3 sedangkan klien kedua yaitu skala 4 menjadi 3 terjadi pada hari ke-2. Respon lain yang ditunjukkan oleh kedua klien adalah terjadinya penurunan tekanan darah, rasa nyaman pada sendi dan kemampuan menuntaskan aktivitas yang meningkat. Kesimpulan: Penerapan kompres hangat dapat membantu menurunkan tingkat nyeri sendi pada lansia. Kata Kunci: Kompres hangat, nyeri sendi, lansia. 1) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2)3) Dosen Poltekkes Kemenkes Yogyakarta