KAJIAN PENERIMAAN BAHAN MAKANAN LAUK HEWANI DI INSTALASI GIZI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

2020-05-11

id

Thesis

text

Latar Belakang : Penerimaan bahan makanan adalah kegiatan untuk mengontrol kualitas dan kuantitas bahan makanan. Bahan makanan hewani merupakan bahan yang rawan terhadap kerusakan, baik kerusakan mikrobiologis, mekanis, biologis, fisik, dan kimia. Ketidaktepatan pada penerimaan bahan makanan dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas lauk hewani. Tujuan Penelitian : Mengetahui penerimaan bahan makanan lauk hewani di Instalasi Gizi RSUD Panembahan Senopati Bantul. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode observasional. Obyek penelitian adalah semua bahan makanan lauk hewani termasuk hasil olahannya dalam 1 siklus menu 10 hari di instalasi gizi RSUD Panembahan Senopati Bantul. Variabel penelitian ini yaitu ketepatan jenis lauk hewani, jumlah, spesifikasi, dan waktu penerimaan. Hasil Penelitian : Penerimaan bahan makanan berdasarkan jenis lauk hewani 98.18 % tepat dan 1.82 % tidak tepat yaitu pada menu ke IV karena barang yang dipesan tidak datang. Berdasarkan jumlah, 91.82 % tepat dan 8.18 % tidak tepat yaitu pada penerimaan bahan makanan lauk hewani menu IV, menu VII, menu VIII, serta menu IX. Pihak rekanan tetap melengkapi bahan makanan yang kurang. Berdasarkan spesifikasi, 94.84 % barang yang datang tepat dan 5.16 % tidak tepat yaitu pada penerimaan menu I, II, IV, V, VI, VII, IX, X. Berdasarkan waktu pada penerimaan bahan makanan, 91.82 % tepat dan 8.18 % tidak tepat yaitu pada menu IV, VII, VIII, dan menu X. Hal tersebut dikarenakan barang datang melebihi batas waktu yang ditetapkan. Kesimpulan Penelitian : Penerimaan bahan makanan lauk hewani di instalasi gizi RSUD Panembahan Senopati Bantul sudah tepat. Kata Kunci : Penerimaan bahan makanan, Lauk Hewani, Ketepatan Penerimaan