GAMBARAN BENTUK SIKAT GIGI DAN SKOR DEBRIS PADA SISWA SMP NEGERI 5 WATES

2020-04-27

en

Thesis

text

Latar belakang: Berdasarkan hasil studi pendahuluan di dapatkan data 40% menggunakan bentuk bulu sikat lurus, 40% bentuk bulu sikat bergelombang, 20% bentuk bulu sikat zig-zag, 60% bulu sikat halus, 40% bulusikat sedang, 40% bentuk gagang sikat lurus, 60% bentuk gagang sikat bengkok, 100% ukuran sikat gigi dewasa. Sebagian besar responden memiliki kriteria skor debris sedang Tujuan penelitian: Mengetahui Gambaran bentuk sikat gigi yang digunakan dan skor debris pada siswa SMP Negeri 5 Wates. Metode penelitian: Menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional, jumlah sempel 32 responden. Variabel penelitian ini adalah bentuk sikat gigi dan skor debris. Penelitian dilakukan bulan April 2020. Metode pengumpulan data menggunakan kuisioner dan pemeriksaan skor debris. Analilis data menggunakan analisisi univariat, disajikan dalam bentuk tabulasi silang Hasil penelitian: Responden sebagian besar menggunakan ukuran sikat gigi dewasa sebanyak 22 responden (68,8%), dengan tekstur bulu sikat gigi halus sebanyak 18 responden (56,2%), bentuk bulu sikat gigi bergelombang sebanyak 12 responden (37,5%), bentuk gagang sikat gigi bengkok sebanyak 15 responden (46,9%), sehingga responden memiliki skor debris sedang sebanyak 22 responden (68,8%). Hasil data yang diperoleh, maka sebagian besar responden menggunakan sikat gigi yang salah atau tidak sesuai dengan kondisi gigi mereka, sehingga banyak siswa yang memiliki kondisi gigi yang tidak bersih sebanyak 17 responden (53,1%). Kesimpulan: Banyak responden menggunakan sikat gigi salah atau tidak sesuai dengan kondisi gigi mereka, sehingga responden memiliki kondisi gigi yang tidak bersih. Kata kunci: bentuk sikat gigi dan skor debris, siswa kelas VIII