STUDI LITERATUR PENGGUNAAN LOCAL EXHAUST VENTILATION (LEV) DALAM MEMINIMALISIR DEBU PADA INDUSTRI FURNITUR

STUDI LITERATUR PENGGUNAAN LOCAL EXHAUST VENTILATION (LEV) DALAM MEMINIMALISIR DEBU PADA INDUSTRI FURNITUR
2020-04-29
en
Thesis
text
Latar belakang : Kegiatan-kegiatan yang dilakukan di areal pertukangan kayu yang berpotensi terhadap pencemaran udara. Partikel debu dengan konsentrasi tinggi memiliki dampak negatif bagi kesehatan manusia khususnya pada saluran pernapasan. International Labour Organization (ILO) menyatakan bahwa 21% penyebab kematian karena penyakit saluran pernapasan. OSHAS (Occupational Health and Safety Assessment Series) 18001:2007, beberapa cara dapat dilakukan untuk menurunkan kadar debu di industri furnitur yaitu dengan cara eliminasi, substitusi, rekayasa engginering, administrasi, maupun penggunaan APD. Penggunaan Local Exhaust Ventilation (LEV) dapat menurunkan 25% debu industri informa (Rokhim, 2016). Tujuan : Mengetahui pengaruh pemanfaatan Local Exhaust Ventilation (LEV) terhadap penurunan kadar debu di industri furnitur. Metode : penelitian ini adalah Literature Review atau tinjauan pustaka. Penelitian kepustakaan atau kajian literatur. Dilakukan kajian pada 10 jurnal, internasional 80% dan jurnal nasional 20% sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Kemudian dilakukan analisis deskriptif dan ditarik kesimpulan. Hasil : Terdapat persamaan dan perbedaan dari masing-masing jurnal, pada setiap jurnal menunjukkan kekurangan dan kelebihan masing-masing dalam metode penelitian. Diperoleh hasil bahwa LEV mampu menurunkan polutan yang ada di udara, penggunaan LEV juga pada beberapa penelitian sangat disarankan. Kesimpulan : LEVdapat menurunkan kadar debu pada industri furnitur, dengan persyaratan dilakukan perhitungan yang sesuai dengan kondisi lapangan, luas ruangan, suhu lingkungan kerja, arah mata angin, kenyamanan pekerja, serta tindakan selanjutnya melalui perawatan dan kontroling. Kata kunci : Local Exhaust Ventilation (LEV), debu, furnitur.