GAMBARAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DISKOLORASI
GIGI MAHASISWA PEROKOK AKTIF DI ASRAMA
KALIMANTAN TIMUR
GAMBARAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DISKOLORASI
GIGI MAHASISWA PEROKOK AKTIF DI ASRAMA
KALIMANTAN TIMUR
2020-12-05
en
Thesis
text
Latar Belakang : Diskolorasi gigi adalah deposit berpigmen pada permukaan gigi dan merupakan salah satu masalah estetik pada gigi. Tandanya adalah ditemukannya deposit berwarna coklat kehitaman pada gigi. Kebiasaan merokok dapat meningkatkan faktor penyebab terjadinya kelainan di rongga mulut, salah satunya menyebabkan
diskolorasi gigi. Dari studi pendahuluan didapatkan data bahwa sebanyak 100% responden terdapat diskolorasi gigi.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kebiasaan merokok terhadap diskolorasi gigi pada mahasiswa perokok aktif di Asrama Kalimantan Timur.
Metode Penelitian : Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 40 responden dengan teknik sampel jenuh. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2020 di Asrama Kalimantan Timur Kersik Luwai. Pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebarkan melalui google form dan pengolahan data dilakukan dengan tabulasi silang. Aspek-aspek yang diteliti meliputi kebiasaan merokok dan diskolorasi gigi.
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki kebiasaan merokok sedang dengan presentase sebesar 75%. Diskolorasi gigi ringan dengan presentase sebesar 67,5%. Berdasarkan hasil tabulasi silang didapatkan data sebagian besar mahasiswa memiliki kebiasaan merokok ringan dan diskolorasi gigi ringan menunjukkan presentase sebesar 100%.
Kesimpulan : Sebagian besar mahasiswa Asrama Kalimantan Timur memiliki kebiasaan merokok ringan dengan diskolorasi gigi ringan.
Kata Kunci : Kebiasaan merokok, diskolorasi gigi