DETERMINAN KEBERHASILAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU POSTPARTUM SECTIO CAESAREA (SC) DI RSUD SLEMAN TAHUN 2019

2020-06-22

en

Thesis

text

Latar belakang: Ibu yang melakukan persalinan dengan Section Caesarea (SC) belum mengeluarkan ASI nya dalam 24 jam pertama setelah melahirkan, kadangkala perlu waktu hingga 48 jam. Penelitian menyatakan bahwa pada ibu postpartum sesarea akan menghentikan memberikan ASI Eksklusif setelah 12 minggu postpartum. Tujuan Penelitian: Mengetahui apa saja determinan keberhasilan ASI eksklusif pada ibu postpartum SC. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan desin kohort retrospektif (historical cohort), dilaksanakan bulan Desember 2019- Juni 2020. Populasi adalah seluruh bayi yang lahir di RSUD Sleman pada bulan Januari-Juni 2019 di wilayah Kabupaten Sleman, total kelahiran 795 dan kelahiran dengan SC 204, sampel adalah 68 ibu postpartum SC. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Karakteristik dalam penelitian ini adalah umur, pekerjaan, pendidikan, pengetahuan, sikap, IMD dan dukungan suami yang diperoleh dengan instrument berupa formulir pengumpulan data dan kuesioner (Google form). Analisis data menggunakan uji chi-square dan regresi logistic. Hasil Penelitian: Terdapat hubungan antara karakteristik umur (p value 0.000), pendidikan (p value 0.000), pengetahuan (p value 0.000), sikap (p value 0.000), IMD (p value 0.000) dan dukungan suami (p value 0.000) terhadap keberhasilan ASI eksklusif pada ibu post partum SC. Tidak ada hubungan signifikan secara statistic antara pekerjaan ibu dengan keberhasilan ASI eksklusif pada ibu postpartum SC (p value 0.125). Sikap 3.5 kali mempengaruhi keberhasilan ASI eksklusif pada ibu postpartum SC (RR 3.500). Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikasn antara umur, pendidikan, pengetahuan, sikap dan IMD terhadap keberhasilan ASI eksklusif pada Ibu postpartum SC. Sikap merupakan faktor risiko keberhasilan keberhasilan ASI eksklusif pada ibu postpartum SC. Kata Kunci: ASI Eksklusif, Postpartum SC