FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ENDOMETRIOSIS PADA WANITA USIA SUBUR DI RSKIA SADEWA YOGYAKARTA TAHUN 2017-2019

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ENDOMETRIOSIS PADA WANITA USIA SUBUR DI RSKIA SADEWA YOGYAKARTA TAHUN 2017-2019
2020-06-12
en
Thesis
text
daily activities that can have serious consequences if not treated immediately. The number of endometriosis patients in 2017 to October 2019 at RSKIA Sadewa has increased. Based on the background of these problems, researchers interested to knowing what factors are related to the incidence of endometriosis in fertile age woman in RSKIA Sadewa Yogyaka. Objective: To determine the factors related to the incidence of endometriosis in fertile age women in RSKIA Sadewa Yogyakarta in 2017-2019. Methods: Descriptive analytic with cross sectional approach, used secondary with medical record, data collection format using google form. The total numbers of the sample were 100 respondents. The bivariate analysis used chi-square, the multivariate analysis used logistic regression. Results: The univariat statistical test showed that endometriosis in fertile age women fewer than fertile age women who doesn’t endometriosis. There was a significant relationship between dysmenorrhea and the incidence of endometriosis (p-value 0,001), menarche age (p-value 0,016), the length of menstrual cycle (p-value 0,000), age (p-value 0.179) and obesity (p-value 0,161) there was no significant relationship. the length of menstrual cycle.was the most dominant factor related to endometriosis (p-value 0,000) with an RP value of 14,755 (95% CI 3,576 – 60,882). Conclusion: Factors related to the incidence of endometriosis were dysmenorrhea, menarche age, the length of menstrual cycle. The most dominant factor related to endometriosis in woman in RSKIA Sadewa Yogyakarta in 2017-2019 was nut the length of menstrual cycle. Keywords: Endometriosis, woman, the length of menstrual cycle.   FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ENDOMETRIOSIS PADA WANITA USIA SUBUR DI RSKIA SADEWA YOGYAKARTA TAHUN 2017-2019 Devina Arin Prasetyani1, Munica Rita Hernayanti2, Nanik Setiyawati3 123Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Mangkuyudan, MJ III/ 304, Mantrijeron, Kota Yogyakarta Email : devinaarin@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Endometriosis menjadi masalah yang dapat menghambat aktivitas sehari-hari yang dapat berdampak serius apabila tidak ditangani secara segera. Jumlah pasien endometriosis pada tahun 2017 hingga Oktober 2019 di RSKIA Sadewa mengalami peningkatan. Jumlah pasien endometriosis pada tahun 2017 adalah 41 pasien, dan pada tahun 2019 sebanyak 67 pasien. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian endometriosis pada wanita usia subur di RSKIA Sadewa Yogyakarta Tahun 2017-2019. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional, menggunakan data sekunder dengan rekam medis, format pengumpulan data menggunakan google form. Jumlah sampel 100 responden. Analisis bivariat menggunakan chi-square, analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil: Uji statistik univariat menunjukan wanita usia subur dengan endometriosis lebih sedikit dibandingkan wanita usia subur yang tidak endometriosis. Ada hubungan yang bermakna antara dismenorea dengan kejadian endometriosis (p-value 0,001), usia menarche (p-value 0,016), panjang siklus menstruasi (p-value 0,000), sedangkan usia (p-value 0,179) dan obesitas (p-value 0,161) tidak terdapat hubungan yang bermakna. Panjang siklus menstruasi merupakan faktor paling dominan yang berhubungan dengan kejadian endometriosis (p-value 0,000) dengan nilai RP 14,755 (95% CI 3,576 – 60,882). Kesimpulan: Dismenorea, usia menarche, dan panjang siklus menstruasi merupakan faktor yang berhubungan dengan kejadian endometriosis. Panjang siklus menstruasi merupakan faktor paling dominan yang berhubungan dengan kejadian endometriosis pada wanita usia subur di RSKIA Sadewa Yogakarta tahun 2017-2019. Kata Kunci: Endometriois, wanita usia subur, panjang sikus menstruasi.