GAMBARAN GAYA HIDUP PADA KLIEN YANG MENGALAMI ARTHRITIS GOUT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING II SLEMAN

GAMBARAN GAYA HIDUP PADA KLIEN YANG MENGALAMI ARTHRITIS GOUT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING II SLEMAN
2019-05-14
en
Thesis
text
Latar belakang : Salah satu penyakit tidak menular yang dewasa ini banyak diderita masyarakat Indonesia adalah penyakit asam urat atau hiperurisemia. Apabila tidak segera ditangani, hiperurisemia akan menimbulkan suatu penyakit yang disebut arthritis gout. Faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya penyakit arthritis gout salah satunya adalah gaya hidup. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran gaya hidup penderita arthritis gout di wilayah kerja Puskesmas Gamping II Sleman tahun 2019. Metode : Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif/survei dengan pendekatan kuantitatif. Cara pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling, pertama menggunakan Stratified Random Sampling untuk mengetahui proporsi sampel masing-masing desa kemudian menggunakan teknik Simple Random Sampling untuk mendapatkan daftar nama-nama responden yang akan dijadikan sebagai subyek penelitian. Hasil penelitian : gambaran gaya hidup penderita arthritis gout di wilayah kerja Puskesmas Gamping II Sleman tahun 2019 dari 71 responden yang diteliti didapatkan 50,70% memiliki kategori sehat dan 49,30% memiliki kategori tidak sehat. Gambaran berkaitan dengan aspek-aspek gaya hidup penderita arthritis gout yaitu kebiasaan makan didapatkan 50,70% memiliki kategori sehat dan 49,30% memiliki kategori tidak sehat, kebiasaan olahraga didapatkan 67,61% memiliki kategori sehat dan 32,39% memiliki kategori tidak sehat, dan kebiasaan tidur didapatkan 53,52% memiliki kategori sehat dan 46,48% memiliki kategori tidak sehat. Kesimpulan : Gaya hidup penderita arthritis gout di wilayah kerja Puskesmas Gamping II Sleman tahun 2019 menunjukkan perbandingan yang seimbang antara gaya hidup sehat dan gaya hidup tidak sehat. Kata kunci : Gaya Hidup, Arthritis Gout